8 Oktober 2024

`

Mahasiswa Kedokteran Dibegal, Ditodong Pisau, Vario Amblas

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Kota Malang, Jawa Timur, Putri (18), jadi korban begal, di dekat kosnya, Jl. Sigura-gura IV Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Sabtu (12/11/2022) lalu. 

 

Di sinilah, Jl. Sigura-gura IV Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, begal sepeda motor beraksi, menimpa seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Kota Malang, Jawa Timur, Putri (18), Sabtu (12/11/2022) lalu.

 

AKIBATNYA, satu unit Honda Vario P 6412 AFO, milik korban amblas dibawa pelaku. Beruntung korban tidak dilukai. Padahal pelaku begal  menggunakan senjata tajam.

Dimas (20), warga sekitar kejadian, menjelaskan, kejadiannya sekitar sholat maghrib. Kala itu, ada perempuan dan laki-laki berboncengan, naik sepeda motor. Di lokasi kejadian, yang laki-laki, memegang kemudi sepeda motor yang dinaiki korban, lalu didorong agar turun dari motor.

Di sinilah, Jl. Sigura-gura IV Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, begal sepeda motor beraksi, menimpa seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Kota Malang, Jawa Timur, Putri (18), Sabtu (12/11/2022) lalu.

“Seorang laki-laki yang saat itu duduk di belakang perempuan, mendorong perempuan untuk turun. Kemudian yang laki-laki langsung mengambil alih kemudi dan kabur keluar area perumahan,” terang saksi mata, Dimas (20), warga sekitar kejadian, Jumat (18/11/2022).

Kemudian, lanjut Dimas, korban menangis histeris, karena shock. Selanjutnya korban berlari menghampiri dirinya dan menceritakan kalau baru saja menjadi korban begal dan ditodong pisau di perutnya.

Kepada saksi, korban yang berasal dari Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mengaku, merasa diikuti pelaku sejak di Jl. Sigura-gura. Pelaku diduga dua orang yang berboncengan.

“Setelah beli kopi di toko, korban sempat diam di depan gang yang sepi dan agak gelap. Tiba-tiba satu pelaku menaiki sepeda motor korban. Selanjutnya menodongkan pisau ke perut. Pelaku bilang ke korban, untuk terus maju hingga tiba di lokasi kejadian,” terangnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang, AKP Bayu Febrianto Prayoga, mengaku, saat ini masih melakukan penyelidikan. “Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Sudah menerjunkan anggota. Korban dan saksi juga sudah diminta keterangan,” katanya. (aji/mat)