Tingkatkan Skill Mahasiswa, Unisma Gaet Dunia Usaha
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Memasuki perkuliahan semester gasal 2021/2022, Universitas Islam Malang (Unisma), Jawa Timur, menggencarkan kerjasama dunia usaha dan industri. Tujuannya, meningkatkan skill mahasiswa di dunia kerja. Hal ini sejalan dengan sistem perkuliahan yang tak hanya di kampus tapi juga di luar kampus.

MENURUT Rektor Unisma, Prof. Dr. Maskuri, MSi, hal ini juga sebagai salah satu implementasi kurikulum Kampus Merdeka, Merdeka Belajar yang dicanangkan pemerintah. “Koridor dari kurikulum ini adalah riset dan development. Harus ada tindak lanjutnya, baik buku hingga jurnal, juga sebagai partnership dunia usaha dan industri,” katanya melalui rilis Humas Unisma, Minggu (04/07/2021).

Rektor menambahkan, dalam realisasinya, Unisma meng-hire praktisi yang bergerak di bidang usaha. “Mahasiswa dibimbing oleh praktisi langsung. Kami juga punya dosen-dosen yang memiliki perusahaan,” paparnya.
Saat ini inventarisasi dilakukan oleh masing-masing fakultas untuk menghimpun dunia usaha apa saja yang sesuai dengan minat mahasiswa. Selanjutnya, secara masif Unisma akan melakukan MoU dengan para penggerak di dunia industri. Lalu Mou langsung ditindaklanjuti oleh program studi.
“Kurikulum ini tidak membatasi masing-masing prodi seberapa banyak dunia usaha. Tetapi kampus tetap memilah-milah mana yang punya kredibilitas, dan mahasiswa dalam prakteknya harus mendapatkan imajinasi. Nantinya kalau lulus bisa mengembangkan inovasi untuk bekerja,” tuturnya.
Unisma juga telah mengimplementasikan delapan skema Kampus Merdeka, Merdeka Belajar. Skema tersebut di antaranya program magang/praktik industri, proyek di desa, pertukaran pelajar, penelitian atau riset, wirausaha, studi atau proyek independen, proyek kemanusiaan, dan mengajar di sekolah. (div/mat)