Dongkrak Ekspor UMKM, Bea Cukai Malang Hadirkan Buyer Dari Jepang

MALANG | TABLOIDJAWATIMUR.COM – Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Cukai (Bea Cukai) Malang bekerjasama dengan Atase Keuangan di Jepang, menghadirkan buyer (pembeli) dari Jepang, Bond Syoji Co.ltd, Selasa (23/01/2024) siang ke sejumlah pelaku UMKM (Usaha Kecil Mikro Menengah) di Malang.

*Petugas Bea Cukai Malang bersama buyer dari Jepang, Bond Syoji Co.ltd, saat berkunjung ke pelaku UMKM (Usaha Kecil Mikro Menengah) di Malang, Selasa (23/01/2024) siang.*

*Petugas Bea Cukai Malang mendampingi buyer dari Jepang, Bond Syoji Co.ltd, ke sejumlah pelaku UMKM (Usaha Kecil Mikro Menengah) di Malang, Selasa (23/01/2024) siang.*

GUNAWAN Tri Wibowo, Kepala KPPBC Tipe Madya Cukai Malang, melalui pers rilis yang diterima redaksi tabloidjawatimur.com, Rabu (24/01/2024) petang, menjelaskan, perusahaan yang bergerak di bidang gardening (pertamanan) ini menyusuri beberapa kota di Indonesia, termasuk di Malang, untuk mencari pot bunga dan produk pertamanan lainnya yang unik khas Indonesia.

Ada dua UMKM yang dikunjungi. Pertama, UMKM Dinikoe Keramik, di Jalan Tlogo Suryo 48B, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Kedua, UMKM Putera Ilham dan Ghufron Gerabah di Jl. Mayjen Panjaitan, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang. “Produk keramik dan gerabah merupakan salah satu produk khas Kota Malang. Produk berbahan dasar tanah liat ini menarik perhatian konsumen di mancanegara,” katanya.
“Potensial buyer ini dapat kami hadirkan ke Malang karena hasil kerjasama dengan Atase Keuangan di Tokyo, Jepang. Pembeli di sana memerlukan produk-produk pertamanan,” imbuh Dwi Prasetyo Rini, Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi KPPBC Tipe Madya Cukai Malang.

*Pelaku UMKM (Usaha Kecil Mikro Menengah) di Malang, menjelaskan banyak hal tentang keramik dan gerabah kepada buyer dari Jepang, Bond Syoji Co.ltd, Selasa (23/01/2024) siang.*

Gunawan Tri Wibowo, Kepala KPPBC Tipe Madya Cukai Malang, menjelaskan, sebagai upaya mendongkrak perekonomian nasional lewat ekspor, Bea Cukai terus memfasilitasi para pelaku usaha untuk dapat mengekspor produknya serta membangun sinergi yang baik dengan pemerintah daerah setempat. “Jadi ini wujud nyata komitmen Bea Cukai Malang dalam mendukung para pelaku UMKM Malang Raya untuk dapat tembus pasar Internasional,” katanya.

Pada kegiatan ini turut hadir Kepala Bidang Usaha Mikro Diskopindag Kota Malang, Faried Suadi. Menurutnya, kehadiran buyer dari Jepang menunjukkan UMKM Malang Raya memiliki potensi yang besar untuk dapat menembus pasar internasional. (bri/mat)