3 Oktober 2024

`

Disaksikan Presiden RI, Bupati Malang Terima Abyakta 2023

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Bupati Malang Drs. HM Sanusi, MM, menerima penghargaan Abyakta (Anugerah Kebudayaan PWI 2023) saat puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Kamis (09/02/2023) pagi. Penghargaan diserahkan Ketua PWI pusat, Atal S Depari, disaksikan Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo.

 

Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo bersama para bupati/wali kota yang menerima penghargaan Abyakta (Anugerah Kebudayaan PWI 2023) di puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Kamis (09/02/2023) pagi.

 

Bupati Malang, HM Sanusi.

DIKUTIB dari malangkab.go.id, Anugerah Kebudayaan PWI ini diberikan untuk memberikan apresiasi kepada bupati/wali kota yang dinilai sukses dalam menginovasi mata rantai pangan, sandang, dan papan yang berbasis kebudayaan (kearifan lokal) dan informasi global, menuju pangan yang berswasembada, sandang yang berkepribadian, serta papan yang selaras dengan alam dan lingkungan.

Bupati Malang, HM Sanusi, menerima penghargaan Abyakta (Anugerah Kebudayaan PWI 2023) dari Ketua PWI pusat, Atal S Depari, di puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Kamis (09/02/2023) pagi.

Sebelumnya, Bupati Malang, HM Sanusi mempresentasikan makalah ‘Inovasi Pangan Berbasis Kearifan Lokal Kabupaten Malang’ di hadapan para derwan juri di Kantor PWI Pusat, Jl. Kebon Sirih No.34, Jakarta Pusat, 4 Januari 2023 lalu. Hasilnya, Sanusi masuk 10 besar  bupati/wali kota  yang memperoleh penghargaan Abyakta.

Bupati Malang, HM Sanusi, bersama pejabat Kabupaten Malang usai menerima penghargaan dari PWI Pusat saat menghadiri puncak HPN 2023 di Medan, Sumatera Utara, Kamis (09/02/2023) siang.

“Penilaian dilakukan  semua pihak,  termasuk insan pers,  mengenai Kabupaten Malang yang sudah melakukan inovasi dan terobosan untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Bupati Malang kepada Bagian Prokopim Setda Kabupaten Malang, Kamis (09/02/2023) di Medan.

Dia menambahkan, Kabupaten Malang juga telah berkontribusi terhadap pasar pangan internasional melalui ekspor komoditas buah pisang, alpukat,  manggis, kubis, cabai rawit, bawang merah, kopi,  susu,  dan singkong beku.

Komoditas tersebut telah menembus pasar internasional. Seperti Singapura, Vietnam, Filipina, Brunei Darussalam, Malaysia, Laos, Kamboja, Taiwan, Hongkong, China, Jepang,  Pakistan, Belanda, Jerman, Belgia, Perancis, Uni Emirat Arab,  dan beberapa negara lainnya.

“Dengan diterimanya Abyakta ini, Pemerintah Kabupaten Malang akan  semakin iserius  bekerjasama dengan insan pers agar informasi yang layak dapat diserap masyarakat dengan tepat,” katanya.  (bri/mat)