1.315 Aparat Jaga Kampanye Terbuka
1 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Kampanye Pemilu terbuka di Kota Malang, Jawa Timur yang dimulai Minggu (24/03/2019), dijaga 1.315 personel gabungan. Rinciannya, TNI sebanyak 1 satuan setingkat kompi (SSK), Polri 3 SSK, dan Linmas 6 SSK. Selain itu, masing-masing potensi masyarakat mengirimkan personel sebanyak 1 – 2 peleton.


KESIAPAN ini terlihat saat gelar pasukan pengamanan kampanye terbuka di Stadion Gajayana, Jumat (21/03/2919). Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri menyebut, pihaknya melakukan pengamanan secara bersama-sama.
“Karena kami bertanggungjawab melakukan pengamanan di Kota Malang. Kami akan lakukan patroli bersama. Total personil yang diturunkan sebanyak 1.315 orang,” tutur Asfuri usai upacara.
Jumlah pasukan tersebut nantinya dibagi ke berbagai lokasi pengamanan. Terutama pada titik-titik yang dijadikan tempat kampanye terbuka. Mengingat, pada lokasi kampanye terbuka tersebut, menjadi titik paling rawan. Namun demikian, Asfuri mengaku hingga saat ini belum menerima jadwal dan lokasi kampanye terbuka.

“Sampai saat ini kami belum menerima jadwal kampanye dari paslon, baik dari capres-cawapres maupun dari caleg. Jadwal ini menjadi dasar pemetaan kerawanan,” lanjut Kapolresta.
Selain apel gelar pasukan, dilaksanakan deklarasi pemilu damai yang melibatkan unsur masyarakat, partai politik, pemerintah. Hal itu dilakukan untuk mewujudkan pemilu yang aman, tertib, damai, berintegritas, tanpa hoaks, politisasi SARA dan politik uang.
Lebih lanjut, Kapolresta menjelaskan, pihaknya juga meningkatkan sinergitas TNI-Polri di lapangan. Termasuk melakukan patroli bersama- sama. (ide)