4 Oktober 2024

`

Salurkan Sembako, Sanusi Himbau Sopir Angkutan Selalu Pakai Masker

2 min read
Bupati Malang, HM Sanusi menyerahkan beras kepada sopir angkutan umum di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Bantuan sembako dari Pemerintah Kabupaten Malang, Jawa Timur kepada sopir angkutan umum, terus disalurkan. Pada Sabtu (23/05/2020), Bupati Malang, HM Sanusi menyerahkan sembako kepada perwakilan sopir angkutan umum di kantor Kecamatan Pakisaji. Rencananya, total 1.618 sopir yang akan dibantu.

 

DIDAMPINGI Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto, dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), Sanusi menyerahkan paket sembako yang berisi beras 15 kg, minyak goreng 2 liter, dan telor 1 kg. “Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat, khususnya sopir angkutan umum yang terdampak COVID-19,” katanya.

Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto menyerahkan beras kepada sopir angkutan umum di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.

Bupati Malang berharap, dengan adanya bantuan ini, masyarakat sudi  merelakan perjuangan selama 14 hari untuk memerangi COVID-19 dengan cara tidak keluar rumah, tidak bergerombol, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta selalu memakai masker bila keluar rumah.

“Jangan berpergian keluar daerah. Bila ada pendatang dari luar daerah, segera laporkan kepada muspika setempat, kepala desa, dan Puskesmas terdekat agar diperiksa. Jika hasilnya positif, pendatang tersebut akan dikarantina di Rusunawa Kepanjen atau dirawat di RSUD Kepanjen,” terang Sanusi.

Kepada para sopir, Sanusi juga menjelaskan, sejak PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) ditetapkan Minggu (17/05/2020),  hingga Sabtu (23/05/2020) ini,   satu orang lagi dinyatakan positif.

“Jika sampai 30 Mei 2020 korban COVID tidak bertambah, PSBB akan dicabut dan masyarakat dapat melakukan kegiatan kembali. Tapi karena daerah lain tetap berpotensi menularkan, masyarakat Kabupaten Malang harus tetap waspada. Patuhi protokol kesahatan, dengan cara  tetap  pakai masker dan cuci tangan pakai sabun, ” ujarnya. (bri/mat)