Kapolresta Akan Latih Pemulasaraan Jenazah PDP

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus H. Simarmata akan memberikan pelatihan pemulasaraan jenazah khusus PDP (pasien dalam pengawasan) di wilayah Kampung Tangguh Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing dan Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur. Polresta akan mendukung alat pelindung diri (APD) dan cairan desinfektan selama pemulasaran jenazah.

*Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata, bersalaman dengan cara beda agar terhindar dari virus Corona.*

“PERLU dijadwalkan pelatihan pemulasaraan jenazah PDP. Kami akan mendukung APD dan cairan desinfektan. Selamat kepada Kecamatan Sukun, karena sampai saat ini bisa mempertahankan zona hijau. Karena hanya ada 1 penderita COVID-19,” terang kapolresta, Kamis (04/06/2020).

*Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata mengunjungi kampung tangguh binaan Polresta Malang yang asri dan sejuk.*

Terkait dengan keamanan, Kapolresta yang juga sebagai penamggungjawab keamanan di Kota Malang, akan menerapkan “Tamu Harap Lapor 1 X 24 Jam.” Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat. “Untuk aplikasi Jogo Malang yang sudah diunduh warga, perlu diketahui bahwa diaplikasi tersebut sudah ada item tentang Kampung Tangguh,” lanjutnya.

Saat mengunjungi Kampung Tangguh Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing dan Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Kamis (04/06/2020), kapolresta menyerahkan bantuan masker 120 biji, handsanitezer 60 botol, mie instan 3 dos, dan beras 50 kilogram.

Ketua RW 02, Kelurahan Ciptomulyo, Muh. David mengatakan, tidak ada kendala dalam pendistribusian sembako bantuan pemerintah. “Saat ini data warga sudah mulai disempurnakan dengan adanya beberapa tambahan keluarga terdampak. Untuk siskamling, sudah digalakkan kembali, bekerjasama dengan Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas,” terangnya.

David menambahkan, di kampungnya sudah ada program jimpitan uang receh, program kebun sayur 1 rumah 5 pot tanaman sayur, budidaya tong lele, dan sebagainya. “Sudah ada program pola hidup bersih dan sehat. Di RW 02 sudah dibentuk relawan peduli Polehan. Untuk peningkatan kemanan, kami mengadakan security khusus berjaga malam hari selain dari siskamling warga,” katanya. (ide/mat)