Unisma Gelar Pameran Karya Wirausaha dan Inovasi
2 min readMALANG | TABLOIDJAWATIMUR.COM – Universitas islam Malang (Unisma), Jawa Timur, menggelar Pameran Karya Wirausaha dan Inovasi, di kampus setempat, Jumat (29/12/2023), menyuguhkan 50 produk dari 35 peserta, meliputi mahasiswa, dosen, dan karyawan.
WAKIL Rektor II Unisma, Noor Shodiq Askandar, SE., MM, mengucapkan terima kasih kepada Rektor Unisma, Prof. Maskuri, dan segenap panitia yang mensukseskan acara ini. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Rektor atas kepercayaan ini serta Yayasan Universitas Islam Malang yang terus mensupport kegiatan yang dilaksanakan oleh Unisma. Kepada mitra perbankan kami ucapkan terima kasih atas partisipasinya,” katanya.
Lebih lanjut, ia menjabarkan, telah banyak yang dilahirkan oleh Unisma dalam spirit membangun entrepreneurial university tersebut, mulai dari laboratorium artificial intelijen hingga strat up education center. “Unisma juga sudah menyediakan mata kuliah kewirausahaan di kurikulum. Ada 40 dosen bersertifikat wirausaha, dan menunggu 30 dosen lagi untik bersertifikat wirausaha,” jelasnya.
Noor Shodiq Askandar menambahkan, di luar kurikulum, Unisma juga menyediakan sarana sentra HKI (Hak Kekayaan Intelektual) untuk mengurus hak paten dan merek. Juga ada halal centre dan P2KIB yang antara lain mengurusi inkubasi bisnis dan saat ini dalam proses akreditasi.
Untuk mengasah kemampuan mahasiswa, disediakan lab lapang terpadu di Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Di sini juga akan dikembangkan pabrik air minum Unisma. “Lab di Kebonagung ini untuk pertanian dan tanaman herbal. Juga memiliki lab terpadu peternakan dan lab terpadu di Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang untuk kopi,” terangnya.
Sementara itu, Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, Msi, sambil meninjau stand-stand, menjelaskan, produk yang dipamerkan adalah produk obat-obatan, pupuk, minuman, makanan, mesin, dan lainnya. Sedangkan untuk produk yang go internasional masih di riset berupa obat anti hipertensi yang sudah dipesan oleh warga negara lain. “Rencana ke depan i akan mengundang alumni yang punya usaha agar di kampus juga terasakan iklim usaha,” harapnya.
Maskuri berharap, melalui agenda ini dapat menguatkan spirit dan mempercepat Unisma menjadi entrepreneurial university di Indonesia. “Semoga agenda kali ini bisa menjadi bagian dan obsesi Unisma untuk 4 tahun ke depan,” tandasnya. (div/mat)