Ponpes Nur Ilahi Dapat Bantuan 50 Sarung Donasi Konsumen Alfamart

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk —pengelola jaringan ritel Alfamart—- menyalurkan bantuan 50 sarung ke Ponpes Nur Ilahi pimpinan KH. M.Tamyis Al- Faruq yang beralamat di Jl. Raya Tangkilsari Krajan, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (02/11/2021) siang.

*Regional Corcom Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, M Faruq secara simbolis menyerahkan bantuan 50 sarung kepada pimpinan Ponpes Nur Ilahi KH M.Tamyis Al- Faruq.*

REGIONAL Corcom Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Mochammad Faruq Asrori, SH, menjelaskan, bantuan 50 sarung untuk santri Ponpes Nur Ilahi ini merupakan kegiatan sosial dari uang receh pengembalian konsumen Alfamart yang didonasikan.

*Para santri Ponpes Nur Ilahi senang mendapat bantuan sarung dari Alfamart.*

“Selama ini, untuk pengelolaan donasi, dipercayakan pada empat yayasan, Lazismu, Lazisnu, Bahrul Maghfirah Cinta Indonesia (BMCI), dan Mizan Amanah. Uang receh pengembalian para konsumen perbulan rata-rata mencapai Rp 1,2 miliar hingga Rp 1,3 miliar, ” katanya.

Mochammad Faruq Asrori menambahkan, untuk penyaluran bantuan 50 sarung ke Ponpes Nur Ilahi di Jl. Raya Tangkilsari Krajan, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (02/11/2021) siang, Alfamart bekerjasama dengan BMCI.

Di tengah pandemi COVID-19, Alfamart dalam beberapa bulan terakhir ini, membantu masyarakat yang terdampak berupa sembako, nasi kotak, disinfektan, penyemprotan disinfektan di tempat – tempat ibadah.

“Ada juga bantuan hand sanitizer serta wastafel untuk tempat cuci tangan, termasuk memberikan bantuan tas sekolah berisi seperangkat alat sekolah, mulai buku, penghapus, pensil hingga pengerat pensil,” ujarnya.

Pengasuh Ponpes Nur Ilahi, KH. Tamyis Al –Faruq, mengatakan, seluruh santri di Ponpes Nur Ilahi adalah anak yatim dan piatu. “Mereka sama sekali tidak dipungut biaya sekolah satu rupiah pun. Kami ucapkan terima kasih atas bantuan 50 sarung dari Alfamart. Bantuan ini sangat cocok untuk kepentingan para santri sebagai sarana beribadah,” ungkapnya. (div/mat)