Dies Natalis ke-52, UWG Bangun 115 Sumur Bor Untuk Rakyat
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Universitas Widyagama (UWG) Malang, Jawa Timur, terus berinovasi untuk negeri, ingin memberikan manfaat untuk masyarakat luas. Salah satu yang dilakukan, membangun 115 sumur bor, menyebar di seluruh Jawa Timur. Selain itu, bermitra dengan berbagai lembaga untuk mencerdaskan anak bangsa, khususnya di pendidikan tinggi.

“DI DIES NATALIS ke-52 tahun ini, kami lebih ke muhasabah. Karena sudah dewasa dalam melaksanakan amanah Undang Undang, khususnya mencerdaskan anak bangsa di bidang pendidikan tinggi. Untuk itu kami terus bermitra dengan lembaga lain, untuk memberikan manfaat sosial kemasyarakatan,” terang Rektor UWG, Dr. Agus Tugas Sudjianto, ST, MT, di sela-sela tasyakuran di Masjid Al Farabi, kampus 3, Kamis (23/02/2023) siang.
Agus Tugas menambahkan, tahun ini pihaknya menambah satu lembaga lagi untuk bermitra. “Lembaga itu berupa Rumah Makan Rakyat, berlokasi di Jl. Sulfat, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Tahun lalu sudah memberikan makan 250 porsi per bulan gratis ke masyarakat. Dengan masuknya UWG, semoga bisa lebih banyak lagi. Bahkan bisa mencapai 500 porsi,” terangnya.
Menurutnya, selama in sudah memberikan bantuan ke panti asuhan di Malang Raya. Selain itu, dengan Baitul Mall Hidayatuloh, untuk infak sumur bor di sejumlah pondok pesantren. “Dan yang terbaru, dengan Rumah Makan Rakyat, agar semakin bisa memberikan makan gratis lebih banyak kepada masyarakat,” lanjutnya.
Sementara itu, Ustadz Zubair dari Ponpes Al Ikhlash, Singosari, Kabupaten Malang, berterima kasih atas kepedulian UWG, karena tidak saja memberikan bantuan berupa materi, namun juga bea siswa. “Salah satu anak asuh kami juga ada yang kuliah di UWG lewat program beasiswa. Jadi yang diberikan tidak bantuan materi saja,” terangnya.
Hal yang sama disampaikan Luqman Hakim, Ketua BMH. Ia mengaku, bersama UWG, telah memberikan 115 titik sumur bor di ponpes maupun TPQ di Jawa Timur. “Kalau di Malang Raya, sudah sekitar 19 titik sumur bor. Lokasi tersebar, termasuk di kawasan Malang selatan,” katanya.
Dalam tasyakuran dies natalis ke-52 tahun, menghadirkan Dr. H. Israqunnajah, M.Ag, Ketua PCNU Kota Malang, yang memberikan materi ceramah. (aji/mat)