30 Juni 2025

`

SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen Luncurkan Film “Cita-citaku Setinggi Balon”

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, meluncurkan film berjudul “Cita-citaku Setinggi Balon” yang tayang perdana di Bioskop Cinepolis Matos, Malang, Kamis (17/02/2022).

 

Kacab Dinas Pendidikan Propinsi Jatim Wilayah Kabupaten Malang, Anny Saulina, bersama para pemain film.

 

Salah satu acting pemain dalam film “Cita-citaku Setinggi Balon.”

DALAM proses produksi film  yang bernuansa sosial dan pesan moral ini, SMK bekerjasama dengan LSBO PP Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah,  dan MIXPRO Yogyakarta (IDUKA).

Kepala SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen, Kabupaten Malang, Siswanto Trimulyono,  menerangkan, meluncurkan film bagian dari model teaching factory. Salah satu solusi menyiapkan peserta didik agar memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan dunia industri.

“Sekolah kami sudah mengembangkan teaching factory sejak 2017, dengan membuka layanan jasa fotografi dan videografi. Film ini merupakan proyek teaching factory dari kompetensi keahlian produksi film,” terangnya.

Kacab Dinas Pendidikan Propinsi Jatim Wilayah Kabupaten Malang, Anny Saulina.

Siswanto Trimulyono  menambahkan, teaching factory adalah sebuah partnership antara industri, lembaga pendidikan,  dan pemerintah dalam mempersiapkan lulusan memasuki dunia kerja. Program ini  didesain untuk mempelajari keahlian dan keterampilan. Dirancang berdasarkan prosedur dan standar bekerja yang sesunggguhnya. Sehingga bisa menghasilkan produk sesuai tuntutan pasar.

“Dengan kreatifitas yang dikembangkan ini, semoga semakin banyak yang yakin untuk sekolah ke SMK. Karena kami mempersiapkan siswa tidak hanya untuk memiliki pengetahuan, tapi juga terampil dan siap kerja karena telah memiliki pengalaman,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Jawa Timur,  Dr. Kurniawan Hary Putranto, menjelaskan, film ini adalah produksi yang untuk ke sekian kalinya. “Karya ini wajib kita apresiasi, sehingga diharapkan bisa menular ke  siswa  sekolah lainnya, sehingga bisa lebih bermanfaat bagi orang lain,” harapnya.

Pernyataan senada juga disampaikan Anny Saulina, Kepala Cabang  Dinas Pendidikan Jatim Wilayah Kabupaten Malang.  “Ini luar biasa. Film ini bercerita dan dikemas dalam kondisi pandemi. Sangat bermanfaat dan bermakna bagi kita. Setiap kata mengandung nasehat dan pesan kehidupan. Semoga   menginspirasi kita semua,” pungkasnya. (aji/mat)