Relawan Pemulasaraan COVID-19 Polresta Makota Diswab

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Tim Relawan Pemulasaran Jenazah COVID-19 Polresta Malang Kota, Jawa Timur, menjalani tes swab pertama kali di Mapolresta Malang, Senin (13/07/2020). Tujuannya, untuk mengetahui kondisi kesehatan tim.

TIM ANALIS UPT Labkesda Kota Malang, Rieswanti Sunning Kustyarini, mengatakan, tes yang dilakukan adalah rapid antigen. Caranya,  mengambil sampel cairan dari hidung dengan tingkat akurasi seperti swab di laboratorium. “Untuk mengetahui hasilnya, proses pembacaan maksimal 30 menit. Kalau ada dua garis,  artinya positif COVID-19,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Tim Pemulasaran Jenazah COVID-19 Polresta Malang Kota, Kompol Sutiono, mengatakan, rapid tes sebenarnya dilakukan setiap dua pekan sekali. Namun kali ini sengaja dilakukan swab agar lebih memastikan kondisi tim relawan.  “Tujuannya, di saat kami melaksanakan tugas tidak tertular virus yang dibawa korban meninggal karena COVID-19,” terang Sutiono.

Sutiono mengaku baru pertama menjalani tes swab. Ia merasakan agak shock dan mual karena pengambilan sampel langsung melalui hidung. “Agak shock,” katanya  seraya menambahkan seluruh relawan hasilnya negatif.

Sementara itu, beberapa hari sebelumnya, Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si, mengapresiasi kinerja Tim Relawan Pemulasaraan Jenazah COVID-19 Polres Malang Kota, karena selalu terlibat dalam pemakaman Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Orang Dalam Pantauan (ODP),  hingga pasien suspect COVID-19.

Apresiasi itu disampaikan Kapolri saat video call  dengan Kasat Intelkam, Kompol Setiono dan Kapolresta Malang Kota, Kombespol Leonardus Simarmata, Jumat (10/07/2020) siang. Saat itu, para personel tengah bersiap memakamkan jenazah PDP di pemakaman TPU Sukun Nasrani.

Tepat pukul 12.44 WIB, Kapolri langsung berbicara dengan Kasat Intel. Idham Aziz mengapresiasi apa yang dilakukan para personil Polresta Malang Kota. Sebelumnya, Kapolda Jatim,  Irjen Pol Dr. M Fadil Imran SIK, M.Si juga melakukan hal yang sama. Kapolri mengucapkan selamat, kemudian menanyakan pangkat dan jabatan dari Kasat Intelkam. Ia menginstruksikan agar tim relawan melapor ke Kapolresta dan diteruskan ke Kapolda.

“Anggota Kasat Intel Polresta Malang Kota, saya ucapkan selamat. Nanti dari tim kamu itu lapor ke Kapolresta. Dan dari Kapolresta langsung ke Kapolda. Apa yang diinginkan akan difasilitasi. Salam buat teman yang lain,” terang Kapolri saat video call.

Setelah berbicara dengan Kasat Intel, Kapolri berbicara dengan Kapolresta Malang Kota. Ditegaskan Kapolri, jika ia telah menerima laporan dari Kapolda Jatim terkait kegiatan sosial personil Polresta Malang Kota.

“Saya sudah mendapat laporan dari Kapolda. Nanti silahkan didata siapa timnya. Jadi apa yang mau diberikan rewardnya. Rewardnya akan diberikan melalui Kapolda. Saya juga bawa ini, Karo Binkar,” lanjut Kapolri kepada Kapolresta Malang Kota.

Kapolresta Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata menjelaskan, yang dilakukan personilnya murni kegiatan sosial yang ikhlas. “Mereka tidak pernah mengharapkan apa pun. Mereka juga tidak pernah menyampaikan permintaan apa pun kepada saya. Kami sangat berterima kasih atas apresiasi dari pimpinan tertinggi Polri,” jelasnya. (ide/mat)