Dosen UM Ajari Warga Sanan Membatik Ecoprint
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Tim Dosen Universitas Negeri Malang (UM) memberikan pelatihan pembuatan ecoprint bagi masyarakat non perajin tempe di Primkopti Kampung Sanan, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, Minggu (11/06/2023) siang.
KETUA Tim Dosen UM, Drs. Sumarwahyudi, M.Sn, menerangkan, pelatihan ini merupakan permintaan warga Sanan. “Mereka minta dilatih membuat batik tulis. Namun karena proses pembuatannya panjang, maka kami mencoba mengakomodasinya. Namun dialihkan ke batik ecoprint yang prosesnya tidak terlalu rumit.Bahannya mudah dicari, karena berasal dari sekitar. Dan yang paling penting adalah limbahnya tidak mencemari lingkungan,” terangnya.
Pertimbangan lain, ecoprint menjadi trend saat ini. Harganya cukup mahal, peminatnya juga banyak. “Itu yang menjadi pertimbangan mengapa ecoprint yang kami pilih untuk kami ajarkan di Sanan,” lanjutnya.
Babinsa Koramil 0833/03 Blimbing, Kelurahan Purwantoro, Pelda Hendra Irawan, yang turut hadir dalam pembukaan, menyampaikan, terimakasih kepada UM, karena telah membantu warga Sanan RW 15 dan 16 untuk memacu keterampilan warga Sanan. “Semoga bisa diterapkan oleh warga Sanan. Nantinya ada ciri khas sendiri yang akan ditampilkan. Sehingga selain dikenal dengan keripik tempenya, Kampung Sanan juga dikenal dengan produk ecoprintnya,” jelasnya.
Pelda Hendra Irawan meminta kepada UM untuk memberikan pendampingan dan bersinergi dengan Kampung Sanan. Sebaliknya, warga Sanan bisa mensupport program dari UM. (aji/mat)