Digerojok 8 Ton, Bawang Putih Stabil, Sembako Aman
1 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Salah satu harga bahan pokok yang harus dikendalikan adalah bawang putih. Komoditas ini harganya cukup fluktuatif. Namun minggu ini, Kota Malang, Jawa Timur telah mendapat pasokan bawang putih sebanyak 8 ton, sehingga harganya pun mengalami penurunan di pasaran.

“MELALUI monitoring kali ini, dapat diketahui bahwa ketersediaan bahan pokok di Kota Malang’ saat bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Ffitri, mencukupi,” tutur Wali Kota Malang, Sutiaji saat melakukan pemantauan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan di beberapa titik di Kota Malang, Rabu (07/05/2019).

Beberapa lokasi yang menjadi titik pemantauan di antaranya, Pasar Klojen, Pasar Bunul, distributor UD. Sari Bumi, distributor UD Surya Kusuma, Gudang Baru Bulog dan Terminal BBM Pertamina Malang.

Monitoring dimaksudkan untuk mengarahkan ekspektasi masyarakat akan ketersediaan bahan pokok. Sehingga masyarakat tidak perlu berlomba-lomba membeli bahan pokok dalam jumlah melebihi kewajaran. Karena dapat menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga.
“Masyarakat agar membeli bahan pokok secukupnya saja, sesuai kebutuhan. Ini untuk menjaga stabilitas harga dan mengendalikan inflasi di Kota Malang,” lanjut Pak Aji, sapaan Sutiaji.
Selain dengan sekda, wali kota yang berkesempatan memimpin langsung operasi pemantauan, didampingi seluruh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Malang. (ide)