16 Mei 2025

`

Awas ! Tilang Elektronik Mulai Diberlakukan

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Para pengguna jalan di Malang Raya, bersiap-siap terkena tilang elektronik. Hal ini menyusul segera diberlakukannya Elektronik Traffic Law Inforcement (ETLI). Sebuah aplikasi yang memonitor setiap pengguna jalan, menggunakan kamera CCTV yang dipasang petugas.

 

Kawasan yang digunakan ujicoba Elektronik Tilang.

 

DUA TITIK Trafic Light (TL) yang berada di pertigaan hotel Savana, di kawasan Jl. Sarangan dan perempatan Kaliurang, sekitar Jl. Kaliurang menjadi pilot project pemberlakuan Tilang Elektronik. Nantinya, pelanggar lalu lintas, akan termonitor di kamera yang terjangkau CCTV.

Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri melalui Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Malang Kota menuturkan, Kota Malang tengah bersiap pemberlakuan elektronik tilang.

“Mapolresta Malang segera memberlakukan penerapan Tilang Elektronik. Untuk itu, dua titik lokasi perempatan Jl. Kali Urang serta pertigaan depan hotel Savana, sekitar Jl. Serangan dijadikan project sosialisasi dan uji coba,”  tutur Kasat Lantas.

Ia melanjutkan, ke depan, sangat dimungkinkan untuk diberlakukan di beberapa titik yang lain. Untuk itu, dihimbau masyarakat pengguna jalan untuk tertib dan mematuhi aturan lalu lintas. Ia berharap, ada atau tidaknya petugas yang di lokasi kejadian, pengguna jalan supaya tetap tertip dan tidak melakukan pelanggaran.

“Dengan E-Tilang ini, semoga masyarakat semakin meningkatkan kesadarannya dalam berlalu lintas. Termasuk juga, disaat petugas tidak sedang di tempat. Ini menguji kedisplinan pengguna jalan,” lanjut Kasat.

Lebih lanjut ia menjelaskan, jika nantinya ada pelanggaran yang terpantau kamera CCTV petugas, tidak langsung ditindak, melainkan tercatat dalam data pelanggaran, dan surat pelanggaran tilang akan dikirim ke alamat yang bersangkutan.

“Ini masih ujicoba dan sosialisasi, semoga meningkatkan kepatuhan pengguna jalan. Kedisiplinan pengguna jalan, semoga bisa menekan pelanggaran dan angka kecelakaan,” pungkas Kasat.

Disinggung kesiapan sarana pra sarana termasuk Sumber Daya Manusia, Kasat menjelaskan semua sudah siap. Selanjutnya tinggal diujicobakan kepada masyarakat umum pengguna jalan. (ide)