Wali Kota : Jangan Ada Eksploitasi Anak
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Pemerintah Kota Malang komitmen memperkecil ekploitasi anak. Taman-taman yang ada harus memberikan fasilitas untuk anak. Pemerintah harus menghargai dan memberikan edukasi dan fasilitasi untuk tumbuh kembang dengan baik.

HAL INI disampaikan Wali Kota Malang, Drs H. Sutiaji saat Macito City Tour, bersama disabilitas di peringatan Hari Anak Nasional (HAN), bersama Ketua TP. PKK Kota Malang, di Rumah Dinas Jl Ijen 2, Kota Malang, Kamis (21/07/2022).

“Kami tekankan juga kepada Dinas Pendidikan, jangan sampai ada kekerasan kepada anak, baik secara verbal maupun fisik. Tentang metodologi pembelajaran, saat ini kan memakai merdeka belajar. Jadi suasana senang bisa dinikmati anak- anak kita semua, Kita dulu juga pernah jadi anak,” kata Sutiaji.
Namun, kata politisi Demokrat ini, yang terpenting sebenarnya tidak kepada penghargaanya. Namun yang lebih penting adalah implementasi di lapangan. Sudah tidak ada kekerasan kepada anak, exploitasi anak. Karena, anak- anak itu adalah lemah dan rentan. Karena itu jangan sampai ada kebijakan yang tidak berpihak kepada anak.
“Salah satu upaya adalah pengawasan. Bisa dilakukan di semua sektor. Kalau di pendidikan formal, mungkin lebih mudah, karena di kelembagaan. Nah, yang di pendidikan informal itu yang perlu dikuatkan literasinya. Kita melibatkan seluruh lapisan para tokoh, orang tua, dan lainnya. Bahwa anak adalah amanah. Diupayakan jangan sampai salah didik,” katanya.
Wali Kota Malang, H. Sutiaji, menjelaskan, tahun ini, Kota Malang, Jawa Timur, kembali meraih predikat kota layak anak. Predikat ini akan selalu dipertahankan dan ditingkatkan. Sehingga, terus bisa memberikan kenyamanan dan kesenangan khususnya bagi anak anak.
“Alhamdulilah, kabar baik. Kota Malang kembali meraih penghargaan predikat kota layak anak. Karena itu, sarana untuk memberikan kenyamanan bagi anak- anak terus dipertahankan dan ditingkatkan. Lebih khusus kepada bangunan- bangunan baru, harus dilengkapi dengan sarana untuk disabilitas,”‘ terang Sutiaji.
Sementara itu, sejumlah anak penyandang disabilitas, diajak Ketua TP PKK Kota Malang, Jawa Timur, Ny, Hj. Widayati Sutiaji, S.sos, MM, keliling kota dengan naik Bus Macito, Kamis (21/07/2022) pagi.
Mereka berangkat dari depan rumah dinas Wali Kota Malang, Jl. Ijen 2, Kota Malang lalu melintasi sejumlah jalan protokol, Kayutangan Heritage, Balai Kota Malang, dan finish di rumah dinas kembali.
“Hari ini, dirangkaian Hari Anak Nasional, kita berikan santunan, termasuk membelikan kursi roda kepada 9 anak. Selain itu mereka juga kami ajak keliling kota, naik bus. Kami bekerjasama dengan Dinas Sosial, LSM, Baznas hingga CSR. Sehingga yang kita berikan adalah anak-anak yang benar- benar memibutuhkan agar tepat sasaran,” terang Ketua TP PKK Kota Malang, Ny, Hj, Widayati Sutiaji, S.sos, MM. (aji/mat)