Semarak Pawai dan Kirab Budaya Untuk Persatuan Bangsa

SURABAYA, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Seribu santri dan pelajar serta masyarakat yang tergabung dalam 45 kelompok tempat pengajian Al-Quran dan anak, TPQ, TPA, kelompok masjid maupun musholla serta sekolah dasar se-Kota Surabaya, mengikuti kirab budaya dan pawai persatuan dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 muharram 1441 hijriyah, Minggu (15/09/2019).

PAWAI yang menghadirkan kreativitas peserta dalam mengenakan pakaian ini juga digelar untuk mempererat persatuan.

Dalam pawai persatuan yang diawali di lapangan Kalibokor, Surabaya ini, peserta tidak hanya mengenakan pakaian muslim seperti umumnya. Tiap kelompok juga menampilkan berbagai macam kostum unik, seperti busana daur ulang, kerajinan tangan hingga baju adat nusantara.

Kreativitas peserta juga ditunjukkan dari banyaknya hiasan menarik lain dalam pawai persatuan ini, seperti  miniatur masjid dari botol plastik  bekas hingga miniatur kakbah turut meramaikan pawai yang digelar rutin setiap tahun ini.

“Dengan pawai persatuan yang kita laksanakan menyambut tahun baru Islam ini,  kita menunjukkan tidak ada perbedaan di antara kita semua. Hal ini juga ditunjukkan dengan peserta yang mengenakan berbagai macam pakaian adat nusantara. Meski kita berbeda-beda tapi kita tetap tetap satu,” jelas Ketua Pelaksana,  Muhammad Sulaiman.

Pawai persatuan ini dilakukan dengan mengelilingi jalanan Kota Surabaya yang diiringi musik qasidah dan shalawatan. Panitia pelaksana tidak hanya berharap pawai tersebut untuk memeriahkan tahun baru Islam, namun juga lebih mengenalkan kekayaan budaya nusantara dan persatuan bangsa. (ang)