PWI, IBU, Polresta Gelar Vaksin Massal
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, IKIP Budi Utomo (IBU), dan Polresta Malang Kota menggelar vaksinasi massal di kampus IBU, Selasa (12/10/2021). Sebanyak 1.000 lebih dosis vaksin disiapkan untuk civitas akademika dan masyarakat sekitar.

MENURUT Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto, SH, SIK, vaksinasi ini sebagai langkah percepatan herd immunity. Ia juga mengapresiasi pelaksanaan vaksin yang alur dan sirkulasi udaranya bagus, dan menghindari ruangan tertutup. “Alurnya bagus. Mulai pendaftaran, screening, entry data, pelaksanaan vaksinasi, sampai observasi berjalan baik,” katanya.

Pria dengan dua melati di pundaknya ini juga menghimbau masyarakat yang belum memiliki KTP, agar ikut vaksin saja. Nanti Polresta Malang Kota yang akan memberikan surat keterangan terlampir. Termasuk juga dengan temuan identitas ganda, pihaknya menyarankan untuk mengurus ke Dinas Kependudukan setempat.
Dalam kesempatan yang sama, Rektor IBU, Dr. Nur Cholis Sunuyeko, MSi, berterimakasih sekaligus bangga mendapat kehormatan menggelar vaksinasi massal ini. Langkah kampus ini merupakan kontribusi langsung guna mewujudkan herd immunity, termasuk juga sebagai langkah percepatan menggelar perkuliahan tatap muka (PTM). “IBU ingin segera melaksanakan kuliah offline, karena tidak bisa dipungkiri, metode perbelajaran ini jauh lebih berkualitas,” tuturnya.

Dia menambahkan, dengan vaksinasi ini, secara psikologi menimbulkan rasa ketenangan bagi penyelenggara perkuliahan maupun pesertanya. “Usai vaksin kedua, PTM segera digelar. Jumlah keseluruhan mahasiswa IBU saat ini mencapai 4.750 orang. Rata-rata telah tervaksin,” ujarnya.
Senada, Ketua PWI Malang Raya, Ir. Cahyono menyampaikan, kegiatan ini sebagai wujud kepedulian PWI berperan aktif membantu terbentuknya herd immunity. Selain itu, persatuan jurnalis diharapkan dapat mengasah kepekaan sosial, apalagi di tengah i pandemi. Salah satunya dengan mengajak seluruh masyarakat untuk vaksin.
“Sebagai organisasi wartawan terbesar dan tertua, sepatutnya PWI memberi contoh sekaligus mengajak masyarakat ikut menyukseskan program vaksin,” ujarnya.
Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto mengatakan, sejumlah lansia sudah menerima vaksin. Mereka masuk kategori yang kurang memungkinkan mendatangi gerai vaksin. Untuk itu, pihaknya akan datang menggunakan mobil vaksin drive thru. “Bukan mereka yang dating, tapi vaksinator yang datang ke lokasi. Teknisnya, para lansia dikumpulkan dalam satu titik,” katanya.
Hal serupa juga dilakukan kepada para tunawisma. Untuk itu harus dicarikan waktu yang tepat, sehingga ketika vaksin sudah dibuka, tidak sia- sia. “Kalau tunawisma, sebenarnya tidak banyak. Biasanya malam hari. Untuk itu, kita paskan waktunya. Jangan sampai vaksin sudah dibuka sasaran belum ada,” pungkasnya. (aji/mat)