MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Ketua Jejaring Panca Mandala (JPM) Kabupaten Malang, Jawa Timur, Bima Aminul Karim, asal Kecamatan Donomulyo, terpilih menjadi Pemuda Inspiratif Provinsi Jawa Timur 2022. Piagam penghargaan diserahkan saat upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke – 94, dipimpin Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Alun – alun Reksogati, Caruban, Kabupaten Madiun, Jumat (28/10/2022).

BIMA mendapat penghargaan ini karena dia banyak melakukan terobosan berbagai kegiatan di masyarakat, khususnya di bidang kepemudaan. Di antaranya, penggerak UMKM melalui paguyuban UMKM Donomulyo Maju Bersama (Domasa) yang mengkolaborasikan pariwisata dan olah raga. Contohnya, Modangan Sport Tourism di Kecamatan Donomulyo.
Pemuda yang pernah menajdi juara 1 Duta Generasi Berencana Tingkat Nasional 2017 ini juga aktif mendirikan wadah untuk anak muda agar peduli terhadap kesehatan. Namanya, Women And Man Indonesia Center (WEMINAC). Sedangkan di bidang kepedulian pemuda, dia mendirikan Rumah Kolaborasi Indonesia.
“Terima kasih kepada Dinas Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Malang, para senior tokoh pemuda, organisasi kemasyarakatan pemuda, serta masyarakat Kabupaten Malang yang sudah mendukung kegiatan saya selama ini. Penghargaan ini sekaligus hadiah Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1262 tahun,” kata Bima, Sabtu (29/10/2022) siang.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke – 94, mengajak pemuda – pemuda Jawa Timur menjadi aktor inisiator game changer, para lakon yang mengubah jalannya permainan peradaban dunia. Memunculkan sebuah realitas dan kesadaran baru.
“Saya ingin mengajak pemuda – pemuda Jawa Timur, mari bersama – sama menyusun jembatan emas menuju kemajuan, kehebatan, kesuksesan, bagi kita semua Jawa Timur dan Indonesia,”ajaknya.
Khofifah berpesan, peran pemuda sebagai game changer inilah yang perlu selalu dikenang dalam sejarah bangsa. Tidak hanya dikenang untuk bernostalgia, melainkan untuk menyingkap relevansi dalam kehidupan saat ini, untuk menyadari bahwa pemuda sangat berperan penting sebagai inisiator dan game changer bagi perubahan dan dinamika sosial dalam berbangsa, bermasyarakat dan bernegara. (mat)