Cegah Radikalisme, Pemkab – BNPT Tanam Jagung di Turen
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Pemerintah Kabupaten Malang bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus mengoptimalkan keberadaan Kawasan Terpadu Nasional (KTN) di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Salah satunya, menanam jagung, Selasa (23/08/2022) pagi.
SEPERTI yang dilakukan Wakil Bupati Malang, Drs. Didik Gatot Subroto, SH, MH, bersama Sekretaris Utama BNPT, Mayjen TNI Dedi Sambowo, S. IP, menanam jagung di KTN. “Kondisi geografis Kabupaten Malang untuk pertanian menjadi salah satu sektor penting yang tidak dapat dilepaskan dari sendi kehidupan masyarakat. Dari sekian banyak komoditas pertanian, salah satu yang paling produktif jagung,” kata Wakil Bupati Malang
Mantan Ketua DPRD ini menambahkan, Pemerintah Kabupaten Malang bersama BNPT akan melanjutkan komitmen bersama untuk terus berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil produksi jagung di KTN Turen. “Saya mohon partisipasi dan kerjasama dari semua pihak agar hasil panen jagung meningkat signifikan. Dengan kerja keras dan dukungan seluruh pihak, kita optimis target panen jagung di lahan KTN Turen dapat tercapai, dan produktivitasnya meningkat secara bertahap,” tegasnya.
Didik menandaskan, Pemerintah Kabupaten Malang siap mendukung dan membantu menyukseskan program BNPT di Kabupaten Malang. Melalui pendekatan berbasis kesejahteraan, KTN Turen dapat menjadi basis perekonomian baru yang dapat menularkan spirit positif kepada seluruh lapisan masyarakat.
“Semoga KTN Turen berjalan sukses, dan menjadi pilot project dalam upaya pencegahan dan penanggulangan radikalisme serta terorisme di tingkat daerah. Selain itu dapat meningkatkan kemandirian dalam mewujudkan ketahanan ekonomi, agar masyarakat semakin tangguh, dan tidak mudah terpengaruh dengan hal-hal negatif, serta terjebak aliran radikal yang menyesatkan,” harapnya.
Sementara itu, KTN Turen sudah pernah panen raya jagung, Kamis (14/07/2022) di lahan seluas 13,5 hektare. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Komjen Pol Boy Rafli Amar, yang memimpin panen jagung jenis hibrida kala itu mengatakan, lahan jagung ini cikal bakal KTN.
“Langkah ini sebagai bentuk penanggulangan (teroris) berbasis pembangunan kesejahteraan. Serta proses kontra deradikalisasi dengan mengintegrasikan penyintas dan eks napiter,” katanya. (iko/mat)
