5 Juli 2025

`

Anggota SRPB Diajari Menyelamatkan Orang Tersedak

2 min read

SIDOARJO, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Sebanyak 100 peserta dari organisasi perangkat daerah (OPD), instansi lain, serta Sekber Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB) Jawa Timur, mengikuti Latihan Evakuasi Mandiri, di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, di Jalan Letjen S Parman No. 55, Waru, Sidoarjo, Senin (25/04/2022).

 

Peserta Latihan Evakuasi Mandiri diajari praktik pijat jantung kepada korban bencana.

 

Sebanyak 100 peserta dari organisasi perangkat daerah (OPD), instansi lain, serta Sekber Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB) Jawa Timur, mengikuti Latihan Evakuasi Mandiri, di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, di Jalan Letjen S Parman No. 55, Waru, Sidoarjo, Senin (25/04/2022).

PELATIHAN yang digelar BPBD Jatim ini dihelat dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) 26 April 2022. “Latihan ini berupa evakuasi mandiri bencana gempa bumi dan kebakaran. Pelayihan ini perlu mengingat sebagian besar karyawan berada di dalam kantor,” ungkap Ahmad Abad Dloifan, salah satu peserta dari SRPB Jatim.

Peserta Latihan Evakuasi Mandiri di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, di Jalan Letjen S Parman No. 55, Waru, Sidoarjo, diajari menolong orang yang mengalami bencana.

Dia menambahkan, simulasi evakuasi mandiri ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman terhadap ancaman, kapasitas dan risiko bencana, peningkatan kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana di lingkup masing-masing, khususnya di lingkungan instansi dan lembaga terkait.

Dalam latihan ini, materi yang diberikan berupa pengetahuan Basic Life Support (BLS) bagi orang awam. Kemudian, Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD),  proses dan tata cara evakuasi mandiri ketika terjadi bencana. “Juga dilakukan praktik pijat jantung kepada korban bencana,” imbuh Ahmad Abad Dloifan.

Peserta juga melakukan praktik identifikasi korban patah tulang karena kecelakaan, menyelamatkan orang tersedak, menggunakan bidai pada korban patah tulang. Serta tanya jawab mengenai isi dari paparan materi yang disampaikan.  (iko/mat)