MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia Kabupaten Malang (Pengkab PBSI Malang) membuka lembaran baru dalam pembinaan atlet, dengan menjalin kerjasama bersama Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. Nota kesepakatan sudah dibuat dan sepakati kedua belah pihak dalam sebuah pertemuan resmi, Rabu (05/11/2025) siang di kampus setempat, Jl. Semarang No. 5, Kota Malang, Jawa Timur.
SEJUMLAH Pengurus PBSI Kabupaten Malang hadir dalam pertemuan tersebut, dipimpin H. Imam Sumantri, ST,MT, MH, sebagai ketua. Demikian pula para pejabat teras FIK UM, dipimpin Kurniati Rahayuni, yang mewakili Dekan FIK, Prof. Dr. Sapto Adi, M.Kes, juga hadir dalam forum yang dikemas dalam format audiensi dan silaturahmi tersebut. “Kami sangat menyambut baik kehadiran para Pengurus PBSI Kabupaten Malang ini. Semoga hubungan baik dan kerjasama ini dapat berjalan dengan baik,” kata Kurniati Rahayuni.
Ketua PBSI Kabupaten Malang, Imam Sumantri, menjelaskan, Pengkab PBSI Malang, sudah membangun pemusatan latihan bagi atlet-atlet bulutangkis Kabupaten Malang, sejak Maret 2024. “Meski awalnya pelatkab ini dikhususkan untuk atlet Kabupaten Malang, namun seiring perkembangan waktu, beberapa atlet dari luar daerah ikut berlatih. Mulai Manado, Makasar, Bandung, Lombok, Jember, Gresik, Surabaya, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Blitar, dan sebagainya. Hingga saat ini, jumlah atlet yang tergabung dalam Pelatkab PBSI Malang sebanyak 36 atlet, mulai kategori pra dini, dini, anak, pemula, remaja, taruna, hingga dewasa. Mereka dilatih oleh 4 pelatih, meliputi kepala pelatih, pelatih tunggal, pelatih ganda, dan satu orang pelatih fisik,” terangnya.
Dia menambahkan, sehubungan dengan semakin berkembangnya Pelatkab PBSI Malang dan semakin kompleksnya dinamika yang dihadapi Pelatkab PBSI Malang, pihaknya pun berharap dapat menjalin kerjasama dengan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang agar pembinaan atlet di Pelatkab PBSI Malang semakin berkembang dan berprestasi. “Kerjasama ini sangat penting bagi pembinaan dan peningkatan prestasi atlet. Dan, banyak hal yang bisa dikerjasamakan. Di antaranya, bagi FIK UM, pelatkab ini bisa dijadikan sebagai laboratorium. Selain itu, FIK UM juga dapat menggelar berbagai event di GOR URAHA Badminton Hall yang nota bene merupakan home base Pelatkab PBSI Malang. Sedangkan bagi kami, semoga atlet pelatkab yang ingin melanjutkan kuliah, dapat diterima melalui jalur prestasi dan bebas SPP di FIK UM,” jelas Imam Sumantri.
Sementara itu, dalam perjanjian kerjasama antara FIK UM dan PBSI Kabupaten Malang tentang Kolaborasi Sinergis Dalam Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat, ada beberapa ruang lingkup yang dikerjasamakan. Pertama, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Penanggung Jawab Lucky Radita Alma, S.K.M., M.P.H. Kegiatannya meliputi pendidikan, kolaborasi penelitian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kegiatan lainnya yang disepakati.
Kedua, Program Studi Ilmu Keolahragaan, Penanggung Jawab Dr. Slamet Rahardjo, S.Pd., M.Or. Kegiatannya meliputi magang mahasiswa, kuliah dosen praktisi, kolaborasi penelitian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan lainnya. Ketiga, Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Penanggung Jawab Nurrul Riyad Fadhli, S.Pd, M.Or. Kegiatannya meliputi magang mahasiswa, kuliah dosen praktisi, kolaborasi penelitian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kegiatan lainnya.
Keempat, Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi, Penanggung Jawab Dr. Lokananta Teguh Hari Wiguno, M.Kes. Kegiatannya, meliputi magang mahasiswa, kuliah dosen praktisi, kolaborasi penelitian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kegiatan lainnya. “Perjanjian ini disusun dengan tujuan untuk meningkatkan kerjasama dalam bidang Tridharma Perguruan Tinggi,” demikian salah satu isi perjanjain kerjasama tersebut. (iko/mat)