1 Agustus 2025

`

Ketua Dekopin Ajak Masyarakat Dukung Koperasi Desa Merah Putih

3 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Ketua Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin), Dr. Sri Untari Bisowarno, M.AP, mengajak seluruh pegiat koperasi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, memberikan dukungan terhadap keberadaan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Karena melalui koperasi inilah pemerintah pusat dan daerah akan memakmurkan rakyat Indonesia dari desa.

 

Ketua Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin), Dr. Sri Untari Bisowarno, M.AP, mengikuti jalan sehat bersama Bupati Malang, HM Sanusi, saat menghadiri puncak peringatan Hari Koperasi ke-78 tingkat Kabupaten Malang 2025 di lapangan Wisata Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (27/07/2025) siang.

 

Bupati Malang, HM Sanusi, melepas peserta jalan sehat saat peringatan Hari Koperasi ke-78 tingkat Kabupaten Malang 2025 di lapangan Wisata Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (27/07/2025) siang.

AJAKAN ini ia sampaikan saat menghadiri puncak peringatan Hari Koperasi ke-78 tingkat Kabupaten Malang 2025 di lapangan Wisata Selorejo, Kecamatan Ngantang, Minggu (27/07/2025). Hadir dalam kegiatan ini, Bupati Malang, HM Sanusi, Ketua Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Jawa Timur, Slamet Susanto, MM, Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah Kabupaten Malang, Dwi Sucipto, dan ribuan masyarakat.

“Mari kita dukung keberadaan Koperasi Desa Merah Putih. Jangan ada marah dengan Koperasi Desa Merah Putih. Ini adalah cara pemerintah pusat dan daerah untuk memakmurkan Indonesia dari desa. Mari kita bangun ekonomi dengan koperasi. Semua harus saling bermitra. Jangan gelut (kelahi), jangan geger (bertengkar),” kata Sri Untari.

Bupati Malang, HM Sanusi, menyerahkan hadiah kepada warga yang mengikuti jalan sehat saat peringatan Hari Koperasi ke-78 tingkat Kabupaten Malang 2025 di lapangan Wisata Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (27/07/2025) siang.

Politisi PDI Perjuangan yang pernah menjadi Ketua Koperasi Setia Budi Wanita Malang dan Wakil Ketua Dekopinwil Jatim ini juga mengingatkan agar ada perhatian terhadap desa-desa di Kabupaten Malang yang lokasinya jauh dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. “Kita bersyukur karena punya bupati yang sangat rajin. Apalagi respon masyarakat sangat bagus. Kalau sampai koperasi ini mati, semuanya harus bertanggungjawab,” imbuh pelopor Koperasi Wanita Nasional ini.

Sri Untari menyebut, Kabupaten Malang merupakan salah satu daerah yang concern dalam pengembangan koperasi. Terlebih saat ini tercatat 390 Koperasi Desa Merah Putih telah diresmikan di 378 desa dan 12 kelurahan di wilayah Kabupaten Malang. Satu di antaranya bahkan telah menjadi mock up Koperasi Desa Merah Putih secara nasional, yakni Koperasi Desa Merah Putih Desa Randugading, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.

“Kabupaten Malang ini termasuk yang paling responsif terhadap keberlangsungan koperasi. Untuk itu mari bersama-sama kita jadikan koperasi sebagai instrumen ekonomi Republik Indonesia,” ajak wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur ini.

Bupati Malang, HM Sanusi, menyapa warga yang mengikuti jalan sehat saat peringatan Hari Koperasi ke-78 tingkat Kabupaten Malang 2025 di lapangan Wisata Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (27/07/2025) siang.

Sementara itu, puncak peringatan Hari Koperasi ke-78 Kabupaten Malang 2025 yang mengusung tema “Membangun Koperasi Menuju Kedaulatan Ekonomi Berkeadilan” berlangsung meriah. Ribuan peserta mengikuti jalan sehat, menyaksikan Pasar Rakyat Produk Koperasi dan UMKM, serta resepsi Hari Koperasi

Bupati Malang, HM Sanusi, menyampaikan apresiasi atas peran strategis koperasi dalam menopang ketahanan ekonomi masyarakat. “Koperasi bukan sekadar badan usaha, tetapi gerakan ekonomi rakyat yang menjunjung nilai-nilai keadilan, kebersamaan, dan kemandirian. Melalui koperasi, kita membangun perekonomian dari, oleh, dan untuk rakyat. Seluruh kegiatan ini menjadi ruang kolaborasi dan sinergi antara pemerintah, koperasi, pelaku usaha lokal, serta masyarakat luas,” katanya.

Sejauh ini Pemerintah Kabupaten Malang terus mendorong pembinaan koperasi dan UMKM agar naik kelas melalui pelatihan manajemen, fasilitasi legalitas usaha, pembukaan akses permodalan, hingga dukungan dalam pemasaran produk. Dengan semangat kebersamaan, Bupati Malang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menghidupkan kembali semangat berkoperasi. “Kita bangun koperasi yang modern, sehat, dan berkelanjutan demi terciptanya kedaulatan ekonomi yang adil dan makmur bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya masyarakat Kabupaten Malang,” tegasnya. (bri/mat)