1 Juli 2025

`

Diterjang Puting Beliung, 42 Rumah Rusak, Pramuka Turun Tangan

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Sebanyak 42 rumah warga Perumahan Griya Kebonagung Indah RT 71/ RW 06, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur, porak poranda diterjang angin puting beliung dan hujan lebat, Sabtu, (13/08/2022) siang. 

 

Pramuka Pakisaji membantu warga Perumahan Griya Kebonagung Indah RT 71/ RW 06, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang rumahnya diterjang angin puting beliung, Sabtu, (13/08/2022) siang.

 

Beginilah kondisi Perumahan Griya Kebonagung Indah RT 71/ RW 06, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang diterjang angin puting beliung, Sabtu, (13/08/2022) siang.

DEWI Nila, warga Perumahan Griya Kebonagung Indah RT 71/RW 06 Dusun Sememek, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, menjelaskan, angin puting beliung terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.  “Saat itu hujan lebat. Lalu  tiba- tiba angin sangat kencang dari arah selatan menuju ke utara,” jelasnya.

Lalu  atap rumahnya beterbangan dan jebol. Sehingga air hujan  masuk ke dalam rumah. “Rumah yang diporos banyak terdampak angin puting beliung,” katanya.

Warga membanhi atap rumah yang diterjang angin puting beliung, Sabtu, (13/08/2022) siang.

Warga Griya Perumahan Kebonagung Indah dan sekitarnya  yang terdampak angin puting beliung sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah dalam bentuk beras dan mie instan. Bantuan ini dibagikan kepada 42 kepala keluarga yang terdampak angin puting beliung.

Hasan Lutfi, warga setempat menambahkan, rumah warga yang terdampak angin puting beliung ada 42 rumah. Rinciannya, rusak berat ada 5 rumah. Sisanya rusak ringan. “Ada yang atapnya jebol karena memakai asbes dan genting rumah beterbangan.  Tadi sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah, ” katanya, Minggu (14/08/2022) siang

Terjangan puting beliung ini juga menimpa Pondok Pesantren As Syafi’iyah milik Gus Abror di Jalan Sidodadi, Dusun Sememek, Desa Kebonagung,  Kecamatan Pakisaji. Kondisi atap rumah rusak.

Kusno, Kwaran Parmuka  Pakisaji, menjelaskan, dalam memperingati HUT  Pramuka, 14 Agustus 2022,  pihaknya mengumpulkan uang untuk diberikan kepada korban  puting beliung. “Ini wujud kepedulian Pramuka Pakisaji dalam membantu saudara – saudara kita yang terdampak musibah angin puting beliung,” pungkasnya. (bri/mat)