Diterjang Puting Beliung, 42 Rumah Rusak, Pramuka Turun Tangan
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Sebanyak 42 rumah warga Perumahan Griya Kebonagung Indah RT 71/ RW 06, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur, porak poranda diterjang angin puting beliung dan hujan lebat, Sabtu, (13/08/2022) siang.


DEWI Nila, warga Perumahan Griya Kebonagung Indah RT 71/RW 06 Dusun Sememek, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, menjelaskan, angin puting beliung terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. “Saat itu hujan lebat. Lalu tiba- tiba angin sangat kencang dari arah selatan menuju ke utara,” jelasnya.
Lalu atap rumahnya beterbangan dan jebol. Sehingga air hujan masuk ke dalam rumah. “Rumah yang diporos banyak terdampak angin puting beliung,” katanya.

Warga Griya Perumahan Kebonagung Indah dan sekitarnya yang terdampak angin puting beliung sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah dalam bentuk beras dan mie instan. Bantuan ini dibagikan kepada 42 kepala keluarga yang terdampak angin puting beliung.
Hasan Lutfi, warga setempat menambahkan, rumah warga yang terdampak angin puting beliung ada 42 rumah. Rinciannya, rusak berat ada 5 rumah. Sisanya rusak ringan. “Ada yang atapnya jebol karena memakai asbes dan genting rumah beterbangan. Tadi sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah, ” katanya, Minggu (14/08/2022) siang
Terjangan puting beliung ini juga menimpa Pondok Pesantren As Syafi’iyah milik Gus Abror di Jalan Sidodadi, Dusun Sememek, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji. Kondisi atap rumah rusak.
Kusno, Kwaran Parmuka Pakisaji, menjelaskan, dalam memperingati HUT Pramuka, 14 Agustus 2022, pihaknya mengumpulkan uang untuk diberikan kepada korban puting beliung. “Ini wujud kepedulian Pramuka Pakisaji dalam membantu saudara – saudara kita yang terdampak musibah angin puting beliung,” pungkasnya. (bri/mat)