1 Juli 2025

`

Bocah 14 Tahun Dibully Teman Main, Tak Berani Sekolah

1 min read
"Kami langsung lapor ke Polsek Lowokwaru. Disarankan ke Unit PPA Polresta Malang Kota, buat laporan dan divisum. Anak saya dibentaki, dipukuli, ditelanjangi, tinggal pakai celana dalam saja."

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Seorang bocah cilik (bocil) warga, Kota Malang, Jawa Timur, diduga menjadi korban perundungan (bully). Ironisnya, para terduga pelaku merupakan teman main bareng (mabar) korban. Lebih parah lagi, aksi tidak terpuji itu direkam video.

 

IBU KORBAN, GP,  mengungkapkan, aksi tersebut diduga terjadi sekitar Juli 2022. Saat itu, anaknya yang baru berumur 14 tahun bilang sering dibully temannya. Namun, karena tidak mengetahui persisnya, GP tidak begitu menanggapinya. Sampai akhirnya, 24 Agustus 2022, ia mendapat video perundungan dari orang lain.

Dalam video itu, korban mendapat kekerasan berupa pemukulan, ditelanjangi hingga hanya memakai celana dalam. “Kami langsung lapor ke Polsek Lowokwaru. Disarankan ke Unit PPA Polresta Malang Kota, buat laporan dan divisum. Anak saya dibentaki, dipukuli, ditelanjangi, tinggal pakai celana dalam saja,” terangnya Kamis, (01/09/2022).

GP  menambahkan, laporan sudah dilakukan sejak  25 Agustus 2022. Namun sampai saat ini belum ada tindakan dari Polisi.

Lebih lanjut ia menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi sebanyak dua kali. Yang pertama di kawasan Taman Krida Budaya Jawa Timur.  “Anak saya sempat tidak mau sekolah 2 hari. Sekarang sudah sekolah lagi. Karena mungkin fisiknya tidak apa-apa, tapi psikisnya jadi korban,” lanjutnya.

Ia menginginkan, para pelaku bullying mengambil pelajaran agar tidak mengulangi perbuatannya. Namun  keluarga terduga pelaku dirasa cuek saja. Akhirnya ia memutuskan melapor Polisi.

Sementara itu, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto membenarkan pihaknya menerima laporan terkait peristiwa tersebut. “Sudah dalam proses penyelidikan. Perkaranya ditangani Unit PPA Polresta Malang Kota, karena baik korban maupun terduga pelaku masih anak-anak,” terangnya. (aji/mat)