MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Ironis! Enam cewek yang masih belia diamankan Polisi karena diduga terlibat aksi balap liar di kawasan Gedung Olah Raga (GOR) Ken Arok, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (11/04/2020).

“ADA SEKITAR 207 orang yang diamankan, 6 di antaranya anak perempuan. Tentunya ini sangat ironis,” terang Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata.
Ia melanjutkan, dari para pembalap liar itu, masih banyak yang berusia belasan tahun. Selain datang dari Kota Malang, banyak juga yang berasal dari Kabupaten Malang. “Banyak yang masih usia belasan tahun.usianya kisaran 12, 13, dan 14 tahun. Masih usia sekolah. Karena itu nantinya pihak sekolah akan diberi tembusan. Para pembalap liar ini akan difoto kemudian dikembalikan kepada orang tuanya,” lanjutnya.
Leo berharap, para remaja dan masyarakat bisa mematuhi himbauan pemerintah agar tetap di rumah dan menghindari kerumunan massa untuk mencegah mewabahnya Virus Corona. “Saat ini sekolah memang libur atau belajar dari rumah. Karena itu, saya harapkan mereka, para remaja usia sekolah, tinggal di rumah dan belajar di rumah,” harap Leo.
Seperti diberitakan, di tengah maraknya penyebaran Virus Corona (COVID 19) dan adanya himbauan pemerintah agar menjaga jarak, dan tetap diam di rumah, ratusan pembalap liar malah trek-trekan di seputaran Gedung Olah Raga (GOR) Ken Arok, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (11/04/2020).
Petugas dari Polresta Malang Kota turun tangan untuk menertibkan mereka. Hasilnya, sebanyak 207 pembalap diberi arahan, dan 154 sepeda motor diamankan. “Yang kalian lakukan ini membahayakan keluarga, saudara, dan lingkungan. Maka harus kalian terima segala resikonya,“ terang Kapolresta Malang, Leonardus Simarmata di depan para pembalap liar. (ide/mat)