MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Politeknik Negeri Malang (Polinema) membuka Program Studi D-IV Usaha Perjalanan Wisata. Prodi baru ini untuk menciptakan tenaga ahli yang handal di bidang usaha perjalanan wisata.
PEMBANTU Direktur I Polinema, Dr. Kurnia Ekasari, SE., MM., Ak., CA. mengatakan, Program Studi D-IV Usaha Perjalanan Wisata (UPW) ini didirikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 206/D/OT/2021 tanggal 1 Desember 2021.
“Ini merupakan langkah penting dalam menciptakan tenaga ahli yang handal di bidang usaha perjalanan wisata. Semoga dengan dibukanya prodi ini dapat menciptakan enterprenur baru bidang pariwisata di masa datang. Seiring dengan harapan segera berakhirnya pandemi, sektor pariwisata dapat diramaikan lagi. Sehingga ini adalah saat yang tepat Prodi UPW dibuka,” kata Pembantu Direktur I Polinema, Dr. Kurnia Ekasari, SE, MM, Ak, CA, belum lama ini.
Kurnia menambahkan, Malang Raya merupakan salah satu destinasi yang diminati wisatawan karena memiliki keunikan geografi, letak yang strategis, dan keindahan alam. Selain itu, Malang Raya juga sangat terkenal dengan berbagai destinasi wisata yang didukung oleh infrastruktur yang baik. Hal tersebut membuat usaha di bidang perjalanan wisata menjadi bisnis yang cukup potensial.
“Program Studi D-IV Usaha Perjalanan Wisata berbeda dengan Program Studi Pariwisata yang ada perguruan tinggi lain. Kami lebih fokus pada sektor industri komersial, seperti event organizer (pemaketan tour),” ujarnya.
Staf Ahli Pembantu Direktur IV, Drs. Ir. Abdullah Helmy, M.Pd, Ph.D, mengatakan, ide membuka Prodi Usaha Perjalanan Wisata sudah terbesit lama. Animo dan permintaan masyarakat agar Polinema membuka prodi pariwisata sangat tinggi. “Polinema akan menggandeng Kemenparekraf dan UMKM dalam penyelenggaraan Prodi UPW, serta mengundang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk memberikan dukungan kepada Prodi UPW yang nantinya akan berkiprah di tingkat regional, nasional, dan internasional,” katanya.
Abdullah Helmy menambahkan, Prodi D-IV Usaha Perjalanan Wisata mulai menerima mahasiswa baru pada Tahun Akademik 2022/2023, melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, dan jalur Mandiri dengan kuota dua kelas. Kurikulumnya meliputi 40 persen teori dan 60 persen praktik. Mata kuliah yang diajarkan disesuaikan dengan kebutuhan dan fokus pada perencanaan perjalanan, pemasaran produk wisata, tourism handling, serta pengelolaan business travel for event dan MICE.
Lulusan Program Studi Usaha Perjalanan Wisata ini memiliki peluang kerja di Travel Agent Manager, Tour Manager, Cargo Manager, MICE Manager, Event Manager, Ticketing and Reservation Manager, Tour Leader Supervisor, Travel Agent Consultant, dan Entrepreneur in the Tourism and Travel Business. (div/mat)