Hasil Hitung Cepat, SANDI Menang 46 %
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Meski sampai berita ini dibuat belum ada pernyataan resmi dari tim pemenangan Sanusi – Didik (Sandi), namun berdasarkan hasil hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survey menyatakan, pasangan Sandi menang dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Malang, Jawa Timur, dengan raihan suara 46 %. Rabu (09/12/2020).
DARI HASIL hitung cepat yang dilakukan lembaga survey Deny JA yang didapat fungsionaris Partai Golkar Kabupaten Malang, Kusmantoro Widodo, menunjukkan, pasangan nomor urut 1, Sanusi – Didik Gatot Subroto (Sandi), menang dengan perolehan 46 %. Sedangkan pasangan nomor urut 2, Lathifah Shohib – Didik Budi Muljono, meraih 41,6 %.
Pasangan dari jalur independen yang berada di nomor urut 3, Hari Cahyono – Gunadi Handoko, meraih 12,4 %. “Jika melihat hasil ini, sepertinya Sandi akan memenangkan Pilkada Kabupaten Malang. Sebab, berdasarkan hasil hitung cepat itu, hingga pukul 17.30 WIB, data masuk sudah 100 %. Jadi sulit bagi pasangan lain untuk mengejarnya,” kata Kusmantoro Widodo.
Kemenangan pasangan Sandi yang diusung PDI Perjuangan, Demokrat, Golkar, PPP, Nasdem, dan beberap partai politik lainnya ini, bisa dilihat di sejumlah TPS. Di TPS 12 Kelurahan Candirenggo RT 4/RW 6, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang yang nota bene kantong PKB, Sandi unggul 106 suara. Sedangkan Latifah – Didik hanya 57 suara. Sementara pasangan Jejeg, nomor urut 3, malah tercecer jauh di bawahnya.
Bahkan di TPS 22 Desa/Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Sandi menang mutlak, dengan raihan 256 suara, pasangan nomor 2 meraih 18 suara, dan pasangan nomor 3 meraih 12 suara.
Namun di TPS 15, Jl. Kapi Sata Bali, RT. 01/ RW XI, Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pasangan nomor urut 2, Lathifah Shohib – Didik Budi Muljono, unggul. Pasangan yang diusung PKB ini memperoleh 89 suara. Sementara pasangan nomor 3, Heri Cahyono – Gunadi Handoko, meraih 59 suara dan pasangan nomor urur 1, Sanus i- Didik Gatot Subroto mendapatkan 45 suara.
Ketua Kelompok Penyelenggra Pemungutan Suara (KPPS) TPS 15, Yoyok Arie M, menerangkan, pelaksanaan pemungutan suara di TPS 15, berlangsung lancar dan tertib. “Alhamdulillah pelaksanaan lancar. Tidak ada kendala berarti,” terangnya.
Ditambahkannya, di TPS 15 terdapat 406 Daftar Pemilh Tetap (DPT). Kehadiran pemilih untuk mengambil hak suara sejumlah 201. Sementara surat suara tidak sah 8 surat suara. “Untuk tidak sah, terutama dicoblos lebih dari satu. Ada yang dicoblos 2 paslon, bahkan 3 paslon dicoblos semua,” lanjutnya.
Sementara itu, protokol kesehatan di TPS 15 terlaksana dengan baik. Dari pantuan di lapangan, para Kelompok Penyenggara Pemungutan Suara (KPPS) tampak menggunakan face shield dan masker. Tidak terkecuali warga yang hendak mengambil hak suaranya, semuanya menggunakan masker. “Sebagai pelaksanaan protokol kesehatan, kami melakukan arahan pemerintah. Sebelum masuk, diawali dengan cuci tangan. Semua memakai masker,” terang Yoyok. (aji/mat)
