MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Bupati Malang, HM Sanusi berpesan agar Ansor dan Banser dapat memberikan sumbangsih terhadap masyarakat Kabupaten Malang. Apalagi organisasi ini memiliki kedekatan yang luar biasa dengan masyarakat hingga kelompok terkecil.
PESAN ini ia sampaikan saat membuka Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) XII DIKLATSAR XI di MI Mathlaul Huda, Desa Argosuko, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (05/08/2022) siang. “Saya berharap agar Ansor dapat bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Malang dalam membangun masyarakat yang makmur dan sejahtera,” katanya.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut, diikuti 150 calon anggota Banser. Mereka mendapat beberapa materi terkait dengan DIKLATSAR. Antara lain, orientasi pengkaderan, keorganisasian dan kepemimpinan, pengenalan aturan organisasi GP Ansor, ke-NU-an dan ahlussunnah waljamaah. Selain itu, guna meningkatkan rasa cinta tanah air, para peserta juga mendapatkan materi ke-Indonesiaan dan wawasan kebangsaan.
Sanusi juga menitipkan pesan agar Gerakan Pemuda Ansor dapat terus berbenah, baik dari aspek manajemen keorganisasian maupun kualitas keanggotaan. “Kalau Ansor pada zaman (kepengurusan) saya dulu, hanya ketua dan sekretarisnya yang repot kalau ada kegiatan. Ke depan harus dirubah. Harus diatur pola kepemimpinan dan manajemennya. Tidak hanya dalam kepengurusan Ansor, tapi Banser juga harus satu komando,” tegasnya.
Turut mendampingi Bupati Malang dalam kegiatan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Suwadji, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Eko Margianto, Kepala Dinas Perhubungan Bambang Istiawan, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Nazaruddin Hasan T Selian, Plt Kepala Satuan Pamong Praja sekaligus Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Malang Firmando Hasiholan Matondang, dan Kepala Bagian Umum Setda Kabupaten Malang Achmad Sovie Nuralam. (iko/mat)