23 Juni 2025

`

SMSI Jatim – Rektor Unitomo Bahas Tantangan Media Massa

2 min read

SURABAYA, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Tantangan media online di era terkini menjadi topik menarik dalam perbincangan Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jatim bersama Rektor Unitomo,  Prof. Dr. Siti Marwiyah, SH, MH, belum lama ini di Surabaya.  Unitomo pun siap bekerjasama dengan SMSI Jatim dalam berbagai hal.

 

Rektor Unitomo, Prof. Dr. Siti Marwiyah, Bersama pengurus SMSI Jatim di kampus setempat, Surabaya, belum lama ini.

 

DALAM pertemuan itu, para pengurus SMSI diterima segenap jajaran penting Unitomo di ruang Proklamasi. Mulai  Rektor Unitomo, Prof. Dr. Siti Marwiyah, SH, MH; Wakil Rektor II, Dr. Ir. Suyanto, MM; Kaprodi Ilmu Komunikasi, Dr. Zulaikha; Kaprodi Magister Ilmu Komunikasi Unitomo,  Dr.  Nuranafi Farni Syam.

Sedangkan dari SMSI hadir Ketua SMSI Jatim, Sokip, SH, MH;  Sekretaris, Tarmuji, SPd, MIKom;  Bendahara, Deny Prasetya; Wakil Ketua Bidang Advokasi,  Anggit Satriyo, SH, MKn; Wakil Ketua Bidang Riset, M Makruf, SS, MIKom; Wakil Ketua Hubungan Antar Lembaga, Imanuel Yosua; Penasehat SMSI, Kanti Wiyono dan Makin Rahmat, SH, MH.

Rektor Unitomo, Prof. Dr. Siti Marwiyah, menggelar diskusi dengan pengurus SMSI Jatim di kampus setempat, Surabaya, belum lama ini.

Dalam perbincangan itu, Prof. Siti Marwiyah mengaku gembira karena para pengurus SMSI punya kepedulian terhadap kehidupan kampus. Dia mengungkapkan, Unitomo siap bekerjasama dengan SMSI Jatim dalam berbagai hal. “Kepentingan kami adalah berita- berita yang menarik di kampus cepat tersiar ke masyarakat,” terangnya.

Adik kandung Prof. Dr. Mahfud MD, ini  mengatakan siap mengoptimalkan peran kampus agar kehidupan media massa kian bergairah.

Dalam perbincangan itu, Ketua SMSI Jatim, Sokip, SH, MH, mengatakan, kampus Unitomo bisa berperan untuk membimbing para wartawan agar lebih profesional dalam bekerja. “Kegiatan Uji Kompetensi Wartawan )UKW) di kampus Unitomo yang sudah berjalan sudah bagus. Dan saya yakin pertemuan ini akan makin meneguhkan peran Unitomo,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Prof. Siti juga mengajak para pengurus mendiskusikan tantangan media massa. Apalagi media massa saat ini harus bersaing dengan media sosial. Media massa yang harus patuh dengan etika jurnalistik dan UU Pers harus  beradu dengan media sosial (medsos)  yang gencar tanpa etika.

Hal lain, dengan keberadaan media sosial, media online makin terdesak secara bisnis. Hal ini yang mengakibatkan industri media terseok-seok. Sebab, pengiklan lebih suka memasang advertorial ke media sosial.

Prof. Siti sangat memahami dengan kondisi tersebut. Bahkan, dia terpikir untuk membentuk Pusat Studi Media Massa di Unitomo. Lembaga itu sangat penting untuk memberikan masukan kepada pemegang kebijakan terkait eksistensi media massa. Dia juga menginginkan agar SMSI Jatim membuat nota kesepahaman dengan Unitomo. (iko/mat)