Satpol PP – Bea Cukai Gempur Rokok Ilegal Lewat Invitasi Basket
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang bersama Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Tipe Madya Cukai Malang (Bea Cukai) menggelar invitasi bola basket antar pelajar SMA, SMK, MA se Kabupaten Malang, Jawa Timur, di Universitas Machung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jumat – Minggu (23-25/09/2022).
MENURUT Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Malang, Firmando H Matondang, kegiatan ini bagian dari sosialisasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) dalam program Gempur Rokok Ilegal.
“Melalui invitasi bola basket ini, kami berharap para pelajar yang masuk kelompok milenial ini mengetahui tentang rokok ilegal. Setelah tahu tentang rokok illegal, diharapkan mereka bisa menyampaikan kepada para kerabatnya. Para pelajar juga perlu tahu bahwa salah satu pendapatan negara didukung dari cukai,” terang Firmando saat pembukaan invitasi bola basket antar pelajar SMA, SMK, MA se Kabupaten Malang, di Universitas Machung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jumat (23/09/2022) siang.
Mantan Camat Dau dan Pakis ini menambahkan, dengan mengembangkan olah raga, khususnya basket, bisa menyehatkan badan. Bahkan bisa memunculkan bibit-bibit altet bola basket berprestasi di Kabupaten Malang.
Firmando menjelaskan, jika pihaknya (Satpol PP) saja yang melakukan sosialisasi, jelas membutuhkan waktu lama dan energi yang cukup besar. Namun, dengan menggandeng kaum milenial, diharapkan bisa mempercepat sosialiasi yang ingin disampaikan.
“Untuk itu kami sarankan agar membantu sosialiasi melalui media sosial. Lewat IG Satpol, IG nya cukai dan lainya. Hal itu disampaikan kepada lingkungannya. Dan itu akan mempercepat informasi, apalagi kami sampaikan secara terus menerus. Minimal selama kegiatan ini,” lanjutnya.
Hal senada juga disampaikan Guntur, dari Bea Cukai Malang. Menurutnya, para siswa tersebut bisa menjadi agen informasi. Bisa tersampaikan ke keluarga terdekat dan lingkungan siswa sendiri “Ya, menjadi agen informasi keluar dan kedalam. Sebelumnya, sosialisasi kepada para perangkat desa,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Perbasi Kabupaten Malang, Suripto, menerangkan, pihaknya mengapresiasi gelaran tersebut. Mengingat sudah 2 tahun tidak ada kegiatan. Sehingga hal itu menumbuhkan semangat bagi para pencinta basket
“Peserta cukup antusias. Sampai dengan 32 tim. Merata dari beberapa daerah di Kabupaten Malang. Dari kawasan utara, selatan, timur, barat semua ada. Bisa untuk seleksi Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov),” jelasnya. (aji/mat)