8 Oktober 2024

`

Saskia, Atlet Bulutangkis Kabupaten Malang Yang Membanggakan MTs Al Maarif 02 Singosari

3 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Maarif 02 Singosari, yang berada di Jl. Masjid, Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, patut bangga. Karena salah seorang siswinya, Saskia Rahma Rojabi Sayuti (remaja/PB AIRI, Singosari, Kabupaten Malang), terpilih menjadi salah satu atrlet yang dikirim PBSI Kabupaten Malang, mengikuti pemusatan latihan khusus (puslatsus) di PB Champion Kudus, Jawa Tengah.

 

Saskia, menjadi juara 1 tunggal remaja putri pada Kejurkab PBSI Malang di GOR Nenjap, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, 21 – 24 September 2023 lalu.

 

Saskia, menerima piala, sertipikat, uang pembinaan, dan sepatu setelah menjadi juara 1 tunggal remaja putri pada Kejurkab PBSI Malang di GOR Nenjap, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, 21 – 24 September 2023 lalu.

TERPILIHNYA Saskia karena prestasinya cukup moncer setelah berhasil menjadi juara 1 pada Kejuaraan Kabupaten Malang (Kejurkab) kategori tunggal remaja putri yang diselenggarakan PBSI Kabupaten Malang, 21 – 14 September 2023 di GOR Nenjap, Kepanjen. Dengan hasil ini, dia pun terpilih menjadi salah satu atlet yang masuk puslat untuk mengikuti Kejuaraan Provinsi PBSI Jawa Timur di GOR Sudirman, Surabaya, 3 – 6 Desember 2023 mendatang.

Ketua Yayasan Al Maarif Singosari, H. Anas Noor, SH, MH.

Karena prestasinya bagus, dan berdasarkan hasil penilaian Tim Pelatih Puslatkab PBSI Kabupaten Malang, menunjukkan grafik yang terus meningkat, akhirnya atlet binaan PB AIRI —dulu bernama PB AIC— Singosari, Kabupaten Malang, ini pun dipilih mengikuti Puslatsus di PB Champion Kudus, Jawa Tengah, selama dua tahun.

Sekum PBSI Kabupaten Malang, Muh. Faiz bersama empat atlet yang dikirim mengikuti pemusatan latihan khusus di PB Champion Kudus, Jawa Tengah.

“Kami sangat senang dan bangga dengan prestasi yang diraih ananda Saskia, sehingga bisa membawa nama baik MTs Al Maarif 02, Singosari, khususnya, dan Yasasan Al Maarif, Singosari, Kabupaten Malang, pada umumnya. Saya juga sudah mendengar kalau dia (Saskia) punya prestasi bagus di cabang olahraga bulutangkis dari para guru. Semoga prestasinya terus meningkat,” kata Ketua Yayasan Al Maarif Singosari, H. Anas Noor, SH, MH, Rabu (25/10/2023) malam.

Kepada wartawan tabloidjawatimur.com, Gus Anas pun memberikan apresasi tinggi dan akan memberikan bantuan kepada Saskia. Karena secara ekonomi, keluarganya memang kurang mampu, namun punya prestasi yang sangat membanggakan sekolah dan yayasan. “Kalau tetap sekolah di Al Maarif, Singosari, kami tentu akan memberikan bantuan. Kami berpesan agar ananda Saskia tetap rajin berlatih. Masalah prestasi sudah ada yang mengatur. Yang penting harus berusaha,” tandasnya.

Seperti diberitakan, empat atlet bulutangkis pilihan PBSI Kabupaten Malang, Jawa Timur, akhirnya berangkat mengikuti pemusatan latihan khusus (puslatsus) di PB Champion Kudus, Jawa Tengah, Senin (23/10/2023) malam, sekira pukul 23.00 WIB dari Sekretariat PBSI, Jl. Jaya Simandara I No. 16, Wiagan, Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

Empat atlet yang dikirim tersebut di antaranya, Kinanti Bintang Ayuningtyas (pemula/PB Winer, Sumberpucung, Kabupaten Malang), Zoya Sandrina Az Zahra (pemula/PB Adiva, Turen, Kabupaten Malang), Regan Arjuna Chaesaryo Pratama (pemula/PB Triple Ten, Kepanjen, Kabupaten Malang), dan Saskia Rahma Rojabi Sayuti (remaja/PB AIRI, Singosari, Kabupaten Malang).

Rombongan yang tiba di PB Champion Kudus, Selasa (24/10/2023) pagi, sekira pukul 07.45 WIB, disambut Vindra dan Erik (pelatih) serta pengurus klub lainnya, termasuk Maun, pelatih PB Djarum. Sebab, PB Champion Kudus ini adalah satelit PB Djarum, Kudus. “Karena itu, program latihan di sini pun sama persis dengan PB Djarum,” kata Vindra dalam sesi dialog dengan para pengurus, atet, dan wali atlet di GOR setempat.

Sedangkan Musdhori, Ketua Bidang Binpres PBSI Kabupaten Malang, berpesan kepada para atlet agar berlatih sungguh-sungguh dan tidak menyia-nyiakan kesempatan baik ini. “Dan yang tak kalah pentingnya, jaga sikap, tingkah laku, dan budi pekerti selama di sini. Sebab, pemain yang baik itu tak hanya mainnya yang bagus, tapi juga punya budi pekerja yang baik,” pesannya. (iko/mat)