25 April 2025

`

Sanusi Resmi Bupati Malang

2 min read

SURABAYA, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Kekosongan jabatan Bupati Malang, Jawa Timur  selama hampir satu tahun sejak Dr. H. Rendra Kresna ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (15/09/2018) lalu karena kasus gratisifikasi, akhirnya terisi. Ini setelah Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa resmi melantik Drs. HM Sanusi, MM yang selama ini menjabat Wakil Bupati sebagai Bupati Malang masa bakti 2019 – 2021 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (17/09/2019) siang.

 

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa resmi melantik Drs. HM Sanusi, MM yang selama ini menjabat Wakil Bupati sebagai Bupati Malang masa bakti 2019 – 2021 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (17/09/2019) siang.

 

Drs. HM Sanusi, MM bersama istri memasuki Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

MASA JABATAN Sanusi sebagai Bupati Malang memang kurang dari dua tahun (2019 – 2021), karena dia hanya meneruskan masa jabatan Bupati Malang sebelumnya, Dr. H. Rendra Kresna 2016 – 2021.  Pada Pemilukada 2015, pasangan Rendra – Sanusi berhasil menjadi  bupati dan wakil bupati terpilih, mengalahkan dua pesaingnya, Dewanti Rumpoko dan Nur Cholis.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Wagub Jatim, bersama Drs. HM Sanusi, MM dan istri usai pelantikan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (17/09/2019) siang.

Pelantikan disaksikan  Wakil Gubernur Jatim, Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, Forkopimda Provinsi Jatim, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jatim, Forkopimda Kabupaten Malang dan OPD di lingkungan Pemkab Malang, serta tamu undangan.

”Selamat atas pengangkatan Bupati Malang dengan masa sisa jabatan 2016-2021. Kepada Pak Bupati Malang yang baru saja dilantik, kita semua hadir di Grahadi ini untuk memberikan doa restu,” kata Khofifah.

Khofifah juga meminta agar Bupati Malang serta anggota DPRD dan Forkopimda menyiapkan detail program yang disinkronisasikan, baik antara RPJMD Provinsi Jatim dan RPJN. ”Di luar itu ada perkembangan yang tidak begitu lazim, yakni percepatan industri. Tim dari pemerintah pusat sangat cepat, intensif dan detail dalam menyiapkan detail programnya,  baik yang berhubungan dari pusat ke provinsi, maupun dari daerah ke provinsi dan  ke pusat. Mari cepat sinkronisasi. Jangan ada yang tertinggal. Dinamika seperti ini mari kita ikuti untuk mewujudkan pertumbuhan berkualitas dan inklusif,” tambah Khofifah.

Selain pelantikan Bupati Malang, pada kesempatan ini juga dilakukan pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Malang dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Malang sisa masa jabatan 2016 – 2021 yakni Hj. Anis Zaida. Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua TP PKK Provinsi Jatim dan Ketua Dekranasda Provinsi Jatim, Arumi Bachin Emil Dardak. (ide/mat)