12 November 2024

`

Rumah Kakek Terbakar, Rp 100 Juta Jadi Abu

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Diduga karena konsleting listrik, rumah tinggal milik Paiman (58), warga  Desa Sidorahayu RT 09/RW 01, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur, terbakar,  Rabu (25/01/2023) siang, sekitar pukul 13.00 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun pemilik mengalami kerugian sekitar Rp 100 juta.  

 

Beginilah kondisi atap rumah milik Paiman (58), warga Desa Sidorahayu RT 09/RW 01, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur, setelah terbakar, Rabu (25/01/2023) siang, sekitar pukul 13.00 WIB.

 

Petugas damkar menyemprotkan air dari atas untuk memadamkan api yang membakar rumah milik Paiman (58), warga Desa Sidorahayu RT 09/RW 01, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (25/01/2023) siang, sekitar pukul 13.00 WIB.

KEPALA Satpol PP Kabupaten Malang, Firmando H Matondang, menjelaskan, pada Rabu siang, sekitar pukul 13.00 WIB, petugas jaga  pemadam kebakaran (damkar) Kabupaten Malang, menerima telepon dari Paiman, pemilik rumah. Kepada petugas jaga, dia mengabarkan rumahnya  terbakar.

Firmando H Matondang

Setelah mendapat laporan, Tim PMK yang dipimpin Setyo Prastowo  sebagai Komandan Regu 2,  sekitar pukul 13.05 WIB, langsung meluncur ke lokasi kebakaran dengan membawa 3 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Kabupaten Malang, 3 unit damkar Kota Batu, Redkar 3 orang, ambulance 1 unit, dan dibantu  1 orang Babinsa, serta 5 orang  Polisi dari Polsek Wagir.

Tim Damkar yang tiba di lokasi kebakaran sekitar pukul 13.15 WIB, langsung melakukan tindakan penanggulangan. Dengan peralatan yang sudah siap dan dibantu sejumlah  warga sekitar, petugas melakukan pemadaman. “Tak butuh waktu lama untuk memadamkan api. Sekitar pukul 13.30 WIB api sudah berhasil dijinakan,” terang Firmando, Kamis (26/01/2023) siang.

Firmando menambahkan, tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Soal penyebab kebakaran, masih dalam penyelidikan petugas yang berwenang. Namun diduga karena konsleting listrik. Kerugian sekitar Rp 100 juta. “Kami himbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan hati-hati dengan bahaya kebakaran,” pesannya. (bri/mat)