9 Oktober 2024

`

RSSA Belum Dimintai Dokter Untuk Autopsi Korban Kanjuruhan

1 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RS Saiful Anwar Malang, dr. Syaifulloh Asmiragan, Sp. OT(K) SPINE, menegaskan, pihaknya belum menerima permintaan tenaga dokter untuk pelaksanaan autopsi korban tragedi Kanjuruhan, Sabtu (05/11/2022) mendatang.

 

Wadir RSSA, Malang, dr. Syaifulloh Asmiragan bersama tim membelikan keterangan pers.

 

KAMI belum mendapatkan permintaan dokter forensik untuk rencana pelaksanaan autopsi. Namun yang pasti, nantinya bukan hanya dari RS Saiful Anwar Malang saja, tapi dari tim persatuan dokter forensik,” terang dr. Syaifulloh Asmiragan Sp OT(K) SPINE, saat menyampaikan refleksi satu bulan penanganan korban tragedi Kanjuruhan di RSSA Malang, Selasa (01/11/2022) siang.

Namun, terkait rencana autopsi itu, pihaknya telah menyiapkan diri, sehingga jika diminta, sudah siap. Namun demikian, ia tidak merinci berapa sumber daya manusia (SDM) dan apa saja yang disiapkan. “Namun kami tetap menyiapkan. Dan nantinya, pasti bukan dari RS Saiful Anwar Malang saja. Namun ada dari tim persatuan dokter forensik,” lanjutnya.

Sementara itu, hingga satu bulan penanganan korban Tragedi Stadion Kanjuruhan, satu pasien masih tersisa di ICU RS Saiful Anwar Malang. Ia adalah Novita (18), warga Kabupaten Malang. (aji/mat)