Ratusan Atlet Bulutangkis, Adu Taktik Dalam Kapolresta Malang Kota Open
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Ratusan atlet bulutangkis berebut piala di Kejurkot, Kapolresta Malang Kota Open 2024, di GOR Platinum Arena, di Araya, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Senin 02-06 September 2024.
![](https://i0.wp.com/tabloidjawatimur.com/wp-content/uploads/2024/09/Kapolresta-Malang-Kota-2.jpeg?resize=640%2C245&ssl=1)
RATUSAN atlet dari beberapa klub di Malang Raya itu, akan memperebutkan total hadiah sebesar Rp 50 jutaan. Bahkan, masih dengan sejumlah hadiah doorprize lainnya.
Hadir dalam pembukaan, Kapolresta Malang Kota sekaligus membuka acara, Sekretaris Daerah mewakili PJ. Wali Kota Malang, Sekretaris Umum PBSI, Ketua PBSI Kota Malang Heri Mursid, Ketua KONI serta sejumlah pejabat lainnya.
“Kegiatan ini bagian dari agenda rutin dari KONI serta PBSI, Pemkot Malang. Untuk mencari bibit bibit pemain di olah raga bulutangkis. Penting juga, untuk menjunjung tinggi sportifitas serta untuk gaya hidup sehat,” terang Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto ditemui usai membuka acara, Senin 02 September 2024.
Dalam kesempatan itu, ia tak lupa mengapresiasi kepada penyelenggara. Telah mempersiapkan serta melaksanakan kejuaraan kota dengan baik. Ia berharap kegiatan bisa berlangsung dengan baik dan sportif. Bahkan tidak sampai terjadi ada “titipan” pemain.
“Kami juga mempersiapkan segala kemungkinan, termasuk kerjasama dengan sejumlah rumah sakit untuk tim kesehatan. Ya kita semua berharap, tidak sampai terjadi hal hal yang tidak diinginkan,” lanjutnya.
Selain sekitar 300 atlet Kejurkot dengan usia 7 sampai 17 tahun, juga diikuti pemain profesional Open, sekitar 150 orang.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Malang, Erick Setyo Santoso mewakili Pj Wali Kota Malang menyebut, bahwa pihak Pemkot Malang mengapresiasi gelaran acara.
Menurutnya, kegiatan tersebut bisa menjadi media ikatan kebersamaan. Bahkan, bisa berkesempatan meraih prestasi gemilang.
“Semangat dan kemauan para atlet ini, bisa mengangkat citra citra positif olah raga. Apalagi, di tahun depan tahun 2025, Kota Malang menjadi tuan rumah Pekan Olah Raga Provinsi,” terangnya.
Tidak saja para atlet, kata Erick, namun juga bisa menguatkan Kota Malang di dalam olah raga, khususnya Bulutangkis. (aji)