Polinema – Pemkot Malang Jalin Kerjasama
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Politeknik Negeri Malang (Polinema) menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur, Senin (23/05/2022), bersamaan dengan Expo Produk Inovasi dan Penguatan Link Polinema IDUKA – Polinema 2022.

WALI KOTA Malang, Sutiaji, berharap, dengan kerjasama ini, Pemkot Malang bisa menghasilkan output yang bagus. Pemkot bisa mewadahi untuk melakukan pengabdian masyarakat. “Alhamdulillah, kerjasama Polinema dengan Pemkot Malang ini sudah melalui pengabdian masyarakat. Selain itu pemkot juga akan membantu anak-anak yang PKL, karena laboratnya itu di masyarakat,” katanya.
Sutiaji menambahkan, pendidikan vokasi bisa memberikan kekuatan yang lebih. “Karena pendidikan dimulai dari tingkat bawah, maka dari itu harus bisa menjawab persoalan pengangguran terbuka. Posisi kami menjadi kepanjangan tangan pemerintah pusat. Harapannya, memberikan kontribusi dan berkolaborasi dengan perguruan tinggi,” katanya.
Sutiaji berharap, anak-anak yang keluar dari perguruan tinggi, pasar bisa menangkapnya. “Saat ini sudah waktunya kita munculkan enterpreneur hebat. Malang ini adalah gudangnya teman-teman startup. Juragan-juragan sudah banyak. Ini yang menjadi komitmen kita semua,” ungkapnya.
Sedangkan Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo, ST, MT, mengatakan, Expo Produk Inovasi dan Penguatan Link Polinema IDUKA – Polinema 2022, merupakan bentuk responsif Polinema atas perubahan teknologi dan globalisasi.
“Polinema menggunakan pendekatan hard skill dan soft skill. Implementasinya, kita lakukan dalam delapan kegiatan MBKM (Merdeka Belajar Kampus Mengajar). Seperti magang, KKN, dan entrepreneur yang bisa support tidak hanya sebagai job seeker tapi juga job maker,” tutur Supriatna.
Menurut Supriatna, revolusi industri menuju 5.0 ini fokus pendidikan vokasi. Stakeholder harus saling terkait untuk merubah pendidikan di segala aspek, tidak hanya hardskill tapi juga skill karakter yang harus dimiliki lulusan Polinema.
“Kami terus melakukan kerjasama dan MoU dengan berbagai pihak. Dalam acara ini kami melakukan penandatangan MoU dengan 106 mitra kerja secara serentak, baik dengan UMKM, industri, maupun dengan institusi pendidikan dalam dan luar negeri,” ujarnya. (div/mat)