Pemkab Malang Raih Penghargaan Inovasi Putik Sari pada Top 45 Inovasi Pelayanan Publik
2 min readJAKARTA, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Pemerintah Kabupaten Malang meraih penghargaan atas Inovasi “Putik Sari” Kampung Tematik Wonasari Berseri sebagai Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Klaster Pemerintah Kabupaten Tahun 2023, dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Republik Indonesia (RI).
PENGHARGAAN Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Klaster Pemerintah Kabupaten Tahun 2023 diserahkan oleh Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas yang diterima langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Drg Wiyanto Wijoyo M.Kes mewakili Bupati Malang saat peresmian bersama Mall Pelayanan Publik (MPP) dan Peluncuran JIPPNAS, di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (21/11).
Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Klaster Pemerintah Kabupaten Tahun 2023 yang diraih oleh Pemkab Malang tersebut, tidak terlepas dari kinerja maksimal yang telah diberikan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Masyarakat Kecamatan Wonosari serta berbagai pihak yang telah memberikan dukung.
Berangkat dari keinginan untuk terus mengembangkan potensi yang dimiliki oleh Kecamatan Wonosari. Kecamatan ini membentuk sejumlah kampung tematik yang diberi nama Wonosari Berseri.
“Putik Sari yang lahir sejak 2019 meliputi Kampung Kopi, yang memiliki keterikatan sejarah dengan penelitian yang dilakukan oleh Belanda pada 1832 silam. Kampung Wisata Tanaka, Kampung Toga penghasil produk olahan jamu, dan Kampung Kambing Desa Sumberdem dan Desa Bangelan yang ternaknya yang terjual hingga 3.200 ekor serta Kampung Purwaceng yang keberadaan tanaman Purwaceng (Pimpinella Pruatjan) tumbuh subur di daerah lereng pegunungan,” jelas Camat Wonosari.
Di sisi lain ada stabilitas inovasi Putik Sari telah direplikasi berbagai instansi baik, dari dalam maupun luar Pemerintah Kabupaten Malang. Di samping itu, Kecamatan Wonosari juga lebih dulu dikenal dengan keberadaan Wisata Religi Pesarehan Gunung Kawi.
Kekuatan inovasi Putik Sari adalah adanya dukungan anggaran maupun sumber daya manusia (SDM). Dukungan anggaran salah satunya dari Dana Desa yang dialokasikan sebesar 20 persen untuk pemberdayaan masyarakat dan ketahanan pangan. Sedangkan di sisi SDM, Kampung Tematik melibatkan unsur pentahelix yang merupakan kolaborasi bersama antara pemerintah, masyarakat, akademisi, swasta, dan media.
“kami menyemangati kembali bersama seluruh mayarakat Kecamatan Wonosari dengan memberikan slogan berupa “Putik Sari Menuju Kawi Indah (kawasan wiyata inovasi daerah)” kami berkeingin agar setiap kampung di Kecamatan Wonosari ini menjadi wisata edukasi terutama bagi anak-anak didik, akademisi dan wisatawan dari dalam dan luar daerah,” pungkasnya. (mat/*)