MWA Pilih Widodo Jadi Rektor UB
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Prof Widodo, S.Si,M.Si,Ph.D.Med.Sc, akhirnya ditetapkan sebagai Rektor Universitas Brawijaya (UB), Malang, Jawa Timur, periode 2022-2027 melalui Sidang Pleno Majelis Wali Amanat (MWA), di Gedung Rektorat UB, lantai 6, Sabtu (21/05/2022).

PROSES sidang dilakukan secara musyawarah mufakat, dihadiri 17 anggota MWA, diketuai Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. “Alhamdulillah, tepat Sabtu (21/05/2022) Universitas Brawijaya, melalui musyawarah Majelis Wali Amanah, telah melaksanakan rapat pleno khusus untuk melaksanakan pemilihan Rektor UB periode 2022 – 2027,” kata Muhadjir.

Prof. Widodo, S.Si,M.Si,Ph.D.Med.Sc, adalah peneliti ahli biologi molekuler. Dia menyelesaikan pendidikan sarjana biologi di Universitas Brawijaya tahun 1998. Pada 2001 menyelesaikan program pascasarjana di bidang biologi molekuler Institut Teknologi Bandung (ITB). Lalu menyelesaikan pendidikan doktoralnya di bidang yang sama pada 2008 di University of Tsukuba, Jepang.
Sebagai seorang peneliti ahli biologi molekuler, research interestnya di bidang cancer, aging process, bioprospecting, dan bioinformatics. Saat ini menjabat Dekan Fakultas MIPA UB sejak 2020.
Karya terbarunya meneliti jamur cordyceps militaris, suatu jamur yang sangat bermanfaat dan sangat berhubungan dengan COVID-19. “Dalam kajian yang saya lakukan, jamur cordyceps militaris merupakan salah satu bahan natural terbaik untuk memperkuat imunitas tubuh, karena mengandung cordycepin, adenosin, dan polisakarida,” katanya belum lama ini.
Fungsi jamur ini membantu meningkatkan daya tahan tubuh, penangkal peradangan virus tertentu, meningkatkan imun, dan mencegah infeksi virus yang masuk di dalam tubuh.
Prof. Widodo juga pernah menjabat sebagai Ketua Jurusan Biologi, KKJF Penelitian LPPM UB, Kepala LSIH UB, Anggota Tim PPKID. Dia beberapa kali memperoleh penghargaan. Di antaranya, Best Original Paper Award (2007), Young Investigator Award (2007), Young Scientist RISTEK-Kalbe (2012), serta Dosen Berprestasi UB (2015).
Dalam paparan visi misinya, Widodo ingin mengembangkan Universitas Brawijaya (UB) sebagai PTNBH. Prof. Widodo menawarkan enam program utama dalam penguatan sistem kelembagaan universitas yang kuat. Pertama, penguatan relevansi pendidikan. Kedua, peningkatan global capacity mahasiswa. Ketiga, peningkatan SDM dengan international recognition. Keempat, penguatan kapasitas infrastruktur untuk hilirisasi inovasi. Kelima, penguatan kapasitas Badan Usaha Universitas. Keenam, optimasi proses bisnis dan integrasi sistem informasi.
Seperti diketahui, sebelumnya ada 6 Bakal Calon Rektor UB. Di antaranya, Prof. Dr. Marjono,M.Phil (mantan Direktur Pasca Sarjana dan mantan Dekan FMIPA UB), Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP (Dekan FTP), Prof. Dr. Unti Ludigdo, SE, M.Si,Ak (Dekan Fakultas Vokasi dan mantan Dekan FISIP), Prof. Widodo, S.Si.,M.Si.,Ph.D.Med.Sc (Dekan Fakultas MIPA), Drs. Andy Fefta Wijaya, MDA.,Ph.D (Dekan FIA), dan Prof. Candra Fajri Ananda, SE.,MSc.,Ph.D (mantan Dekan FEB UB).
Dari 6 balon, tersaring tinggal 3 balon. Yakni, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP (Dekan FTP), Prof. Dr. Unti Ludigdo, S.E., M.Si.,Ak (Dekan Fakultas Vokasi dan mantan Dekan FISIP), Prof. Widodo, S.Si.,M.Si.,Ph.D.Med.Sc (Dekan Fakultas MIPA). (div/mat)