23 Maret 2025

`

Korban Longsor Sulfat Ketemu di Bendungan Sengguruh

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Korban longsor, Roland Suharna (40), warga Perumahan Sulfat Inside. Jl. Sadang, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, akhirnya ditemukan di Bendungan Sengguruh, Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (20/01/2021).

 

Petugas kepolisian ikut mengamankan proses pemakaman korban longsor.

 

SAAT DITEMUKAN, kondisi korban sudah meninggal dunia. Ada sedikit luka di bagian kepala korban. Luka itu diduga terkena benturan benda keras saat terjadi longsor maupun saat terbawa arus sungai.

“Iya betul, korban sudah ditemukan. Tepatnya di kawasan Bendungan Sengguruh,” terang Ainul Makhdi, korlap pencarian korban dari Basarnas Surabaya.

Ainul melanjutkan, usai ditemukan, korban langsung dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Saiful Anwar Malang untuk penanganan lebih lanjut. Setelah itu korban diserahkan ke pihak keluarga untuk proses pemakaman. “Korban ditemukan oleh satuan potensi dan  warga sekitar bendungan. Kemudian jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk proses pemakaman,” lanjutnya.

Setelah korban ditemukan, tambah Ainul, tugas Basarnas dan para potensi selesai. Namun untuk sepeda motor, masih nihil karena belum ditemukan.

Apakah Basarnas tetap mencari 2 unit sepeda motor yang belum ditemukan?  “Kami fokus pada pencarian korban. Saat ini sudah ditemukan,” jawabnya.

Sebelumnya, Roland Suharna (40), warga perumahan Sulfat Inside. Jl. Sadang, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang menjadi korban longsor di sekitar rumahnya, Senin (18/01/2021).

Longsor itu diawali dengan hujan yang cukup deras, hingga tanah sekitar rumah korban bergerak. Bahkan, selain korban jiwa, dua sepeda diduga ikut terbawa longsor dan hanyut ke sungai.

Saat kejadian, korban sedang membersihkan gorong-gorong kolam. Tidak jauh dari korban, terdapat dua motor. Akhirnya semuanya,  termasuk teras rumah korban, bergerak dan longsor ke arah sungai.  (aji/mat)