24 Mei 2025

`

Kejar Jambret, Warga Bekasi Dibacok

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Rahman Ardiansyah (21), warga asal Kota Bekasi Jawa Barat, kos di kawasan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, mengalami luka di tangan, karena dibacok jambret, di kawasan Jl. Bengawan Solo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Minggu dini hari (28/07/2018) sekitar pukul 01.30 WIB.

 

 

Rahman Ardiansyah, warga asal Kota Bekasi Jawa Barat yang menjadi korban bacokan jambret.

SEBELUMNYA, ia sempat mengetahui kejadian yang diduga pertengkaran di kawasan Jl. Simpang Adi Sucipto, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Setelah didekati, ternyata ada orang, tengah menjadi korban jambret. Ia dan temanya, yang melihat pelaku kabur ke arah selatan, langsung mengejarnya.

Sepeda motor pelaku jambret yang diamankan petugas setelah ditinggal kabur di kawasan Muharto, Gadang, Kota Malang. (ist)

“Sempat lihat para pelaku 3 orang naik motor kabur. Saya bersama teman mengejarnya. Hampir tertangkap di sekitar bundaran SMPN 5, namun satu pelaku membacok, dan mengenai tangan saya,” tuturnya.

Ia melanjutkan, saat terkena bacokaan di tangan, dirinya sempat terjatuh. Namun bersama temanmya, dengan mengendarai motor Suzuki Satria, bangun dan terus mengejar pelaku. Hingga akhirnya sampai di sekitar Jl. Muharto Gang 7, Kelurahan Kota Lama, Kecamatan kedung, pelaku terdesak.

“Pelaku terdesak dengan warga yang ikut keluar dan mengejar. Akhirnya meninggalkan motornya dan menyebrangi sungai untuk kabur. Sementara motornya ditinggal pelaku,” lanjut Rahman.

Kejadian itu pun akhirnya dilaporkan ke Polsek Kedungkandang. Petugas yang tiba di lokasi langsung mengamankan motor milik pelaku. Selanjutnya meminta keterangan, terkait ciri- ciri pelaku. Selain itu, petugas juga mengantarkan Ardiansyah untuk berobat, akibat tanganya yang terkena sabetan sajam pelaku.

Kapolsek Kedungkandang, Kompol Suko Wahyudi membenarkan, pihaknya mengamankan motor pelaku, Honda Revo i N 5116 CQ milik jambret yang TKP-nya masuk wilayah Blimbing. “Ia,  memang benar mas. Saat ini, kasusnya kami limpahkan ke Polres Malang Kota,” tuturnya  singkat.  (ide)