23 Maret 2025

`

Karang Pamitran Nasional di Lebakharjo Ajang Reuni Comdeca 1993

3 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Sejumlah peserta Perkemahan Wirakarya (Comdeca) tahun 1993 di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, akan bernostalgia. Mereka akan mengikuti Karang Pamitran Nasional (KPN) 2018 di bumi perkemahan Lebakharjo, 13-19 Agustus 2018.

 

 

Bupati Malang, Dr. H. Rendra Kresna saat menerima tamu dari Kwarnas dan Kwarda Jawa Timur di Piringgitan, Jumat (10/08/2018) siang.

USAI BERTEMU Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna, Ketua Harian Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur, AR Purmadi, KPN 2018 ini merupakan KPN kelima. “KPN ini akan menjadi ajang reuni para peserta Perkemahan Wirakarya (Comdeca) tahun 1993 yang juga berlangsung di Desa Lebakharjo. Rata-rata para pembina yang ikut KPN 2018 adalah peserta Comdeca lalu,” katanya, Jumat (10/08/2018).

Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Malang, Hj. Jajuk Rendra Kresna menyampaikan, Lebakharjo siap menerima para peserta KPN yang mulai berdatangan sejak Jumat (11/08/2018) siang. Pihaknya sudah menyiapkan kurang lebih 800 rumah penduduk untuk homestay lengkap dengan tulisan asal daerah peserta.

”Kami juga menyiapkan tenda-tenda besar untuk peserta yang menginginkan berkemah sembari bernostalgia saat masih muda dan menjadi peserta Comdeca di Lebakhardjo tahun 1993 lalu. Kalau misalnya malam hari terasa kedinginan dan ingin kembali ke homestay, ya monggo. Kami juga siapkan tenda dan api unggun,” ucap Jajuk.

Sementara itu, Bupati Malang, Dr. H. Rendra Kresna menerima rombongan panitia penyelenggara kegiatan Karang Pamitran Nasional (KPN) 2018 di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (10/08/2018) siang.

Rombongan yang dipimpin Ketua Harian Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur, AR. Purmadi tersebut menyatakan, persiapan fisik penyelenggaraan KPN yang sedianya dibuka Presiden Joko Widodo pada 14 Agustus, sudah 90 persen.

Rendra didampingi Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Malang, Hj. Jajuk Rendra Kresna serta sejumlah OPD menerima rombongan di Pringgitan Kabupaten Malang.

Dari Kwarnas tampak  hadir Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Dewasa, Dr. Susi Yuliati, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Muda, Prof. S. Budi Prayitno dan Kepala Puslitbang Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Prof. Wan Abbas.

Purmadi juga menyertakan sejumlah pengurus Kwarda Pramuka Jatim, di antaranya Sekretaris Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jatim Bambang Suyanto, MM, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Dewasa Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jatim Drs. H. Bambang SW dan Boedi Oetomo (Bidang Perencanaan- Pengembangan- Kerjasama).

”Secara persiapan fisik, Desa Lebakhardjo sudah 90 persen siap menjadi tempat terselenggaranya kegiatan KPN. Mulai dari pemerintah desa, masyarakat setempat siap menyambut kedatangan para peserta KPN. Pemkab Malang, melalui beberapa OPD (irganisasi perangkat daerah) juga melakukan pendampingan untuk menssuport agar pelaksanaan KPN ini berlangsung lancar, termasuk mempersiapkan akses jalan keluar dari Lebakhardjo, sehingga tidak jadi satu dengan jalan akses masuk ke Lebakhardjo,” terang Bupati Malang.

Terpisah, Ketua Harian Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur, AR Purmadi, usai bertemu Bupati Malang mengucapkan terima kasih atas segala upaya persiapan KPN 2018 yang dilakukan Bupati dan Kwarcab Pramuka Kabupaten Malang. Meski pihaknya juga menyampaikan masih belum ada kepastian siapa pimpinan negara yang akan membuka ajang ini.

Purmadi menjelaskan, KPN 2018 ini merupakan KPN kelima. Meski kegiatan ini tidak diselenggarakan dalam jadwal tertentu, pihak Kwarnas menginginkan Presiden Jokowi hadir sebagai pembina upacara, karena sifatnya kegiatan nasional. Kini, persiapan yang tinggal 10 persen tersebut diakui Purmadi ada di tingkat penyelenggara, yakni Kwarnas.

”Kwarcab Kabupaten Malang yang didukung penuh Pemkab Malang tinggal finishing di beberapa sektor, terutama akses jalan. Satu contoh, akan diterapkan sistem arus lalu lintas menuju dan dari Desa Lebakhardjo nanti dibuat satu arah,  lantaran kondisi jalannya yang sempit, curam,  dan banyak tikungan. Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh warga, terutama yang rumahnya akan digunakan homestay. Karena KPN ini akan menjadi ajang reuni para peserta perkemahan wirakarya (Comdeca) tahun 1993 yang juga berlangsung di Desa Lebakharjo. Rata-rata para pembina yang ikut KPN 2018 adalah peserta Comdeca lalu,” katanya. (mat)