Juara Film Pendek, Pujiharjo Dapat Piala Ketua DPR RI
3 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Desa Pujiharjo, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, terpilih sebagai pemenang favorit lomba film pendek yang diselenggarakan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang dalam rangka memperingati kelahiran Pancasila, 1 Juni 2021.

BERKAT keberhasilan ini, desa yang berada di pesisir laut selatan ini, mendapat piala dan uang pembinaan Rp 10 juta dari Ketua DPR RI, Puan Maharani, Senin (20/12/2021) di Malang. “Hasil ini berkat kerja keras semua warga Pujiharjo. Semoga ke depan, Pujiharjo makin sukses dan rakyatnya makin rukun, aman, damai, dan sejahtera,” kata Kepala Desa Pujiharjo, Hendik Arso usai menerima penghargaan.

Hendik menjelaskan, dalam rangka memperingati hari lahirnya Pancasila 1 Juni 2021 lalu, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang menyelenggarakan lomba film pendek, diikuti sejumlah desa di Kabupaten Malang, termasuk Pujiharjo, dengan mengambil judul “Serpihan Surga Jatuh ke Bumi, Desa Pancasila Pujiharjo.”
Menurut Hendik Arso, film ini menggambarkan kehidupan masyarakat yang penuh dengan nilai-nilai pancasila. Salah satunya, gotong royong. Ini diwujudkan dalam bentuk mengecat gapura, membangun tempat ibadah, membangun jalan, dan sebagainya. Selain itu keberagaman agama. “Di desa kami ada Islam dan Kristen. Tapi warganya hidup rukun,” tegasnya.
Film yang berdurasi sekitar 10 menit dengan sutradara Hendik Arso ini sekaligus untuk mengingatkan para generasi muda bahwa Pancasila itu ada, nyata, dan sangat penting.

“Saat ini nilai-nilai Pancasila sudah mulai luntur. Beda dengan jaman kita dulu yang ada penataran P4 (Pedoman, Penghayatan, dan Pengamalan Pancasila) atau Eka Prasetya Pancakarsa. Dengan adanya film pendek ini diharapkan generasi muda mengerti, memahami, dan menjalankan Pancasila. Apalagi sekarang berkembang paham radikalisme,” jelas Hendi Arso.
Sementara itu, Bupati Malang, HM Sanusi, mendampingi Wakil Ketua MPR RI, Dr. Ahmad Basarah, MH, menghadiri Grand Final Pemilihan Duta Pancasila kecamatan se-Kabupaten Malang 2021 di Pendopo Kabupaten Kepanjen. Minggu (19/12/2021) malam.
Menurut bupati, perkembangan globalisasi tidak hanya mempengaruhi budaya bangsa, namun juga mempengaruhi wawasan kebangsaan masyarakat, terutama generasi muda yang saat ini mulai mengalami penurunan.

“Atas dasar itu, pendidikan dan pemahaman kepada generasi muda tentang hakekat Pancasila sebagai dasar negara dan salah satu pilar kebangsaan, menjadi penting untuk terus dilakukan. Mengingat, generasi muda sebagai penerus perjuangan bangsa diharapkan mampu untuk memahami, menerjemahkan, dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya.
Dia menambahkan, pelaksanaan Pemilihan Duta Pancasila ini menjadi salah satu upaya untuk memperkuat jiwa nasionalisme dan ideologi Pancasila sebagai dasar negara. Agar generasi muda tidak mudah terpengaruh oleh radikalisme dan tindakan intoleran di tengah derasnya arus informasi yang beredar bebas di media sosial.
Sedangkan Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Basarah, mengatakan, kegiatan ini adalah pikiran dan tindakan yang sangat cerdas. “Meskipun kegiatan ini diikuti seluruh kecamatan di Kabupaten Malang, tapi saya yakin kegiatan ini akan berdampak nasional. Mengapa demikian? Karena kegiatan ini menyangkut ideologi bangsa di tengah arus globalisasi zaman. Pentingnya kegiatan yang mengandung nilai-nilai pancasila itu sangat dibutuhkan bagi generasi milenial, penerus bangsa,” katanya. (bri/mat)