Hoax Bisa Timbulkan Perpecahan
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Kasubbag Humas Polres Malang Kota, Ipda Ni Made Seruni Marhaeni, SH, mengingatkan mahasiswa Universitas Islam Negeri Malang Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, agar menghindari hoax, karena bisa menimbulkan perpecahan.
HAL INI ia sampaikan saat memberi kuliah tamu mahasiswa Fakultas Saintek Universitas Islam Negeri Malang Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) di Auditorium Fakultas Saintek UIN Malang Maulana Malik Ibrahim, Jum’at (29/03/2019).
“Kabar yang tidak jelas, bahkan informasi tidak benar, bisa menjadi awal perpecahan. Terlibih saat ini, jelang pesta demokrasi,” tuturnya.
Selain itu, ia berpesan agar sebagai netizen harus bijak bermedia sosial. Tidak mudah terprovokasi.
Kuliah tamu diawali oleh Dekan Saintek, Dr. Sri Harini, M.Si yang memberikan sambutan selamat datang kepada Kasubag Humas Polres Malang Kota dan anggota Humas Sugeng Riyadi. Ia mengajak untuk memupuk kerjasama dalam memberikan pendidikan kepemimpinan kepada mahasiswa Saintek secara berkala.
“Kami berharap, mahasiswa Saintek mengerti berita hoax itu seperti apa, dan bagaimana cara melaporkan, termasuk menyebar hoax bisa dijerat UU ITE,” katanya.
Beberapa pertanyaan dari mahasiswa, sangat mewarnai acara kuliah tamu. Di penghujung kegiatan, dilanjutkan penandatangan kerjasama Humas Polres Malang Kota dengan Fakultas Saintek Universitas Islam Negeri Malang Maulana Malik Ibrahim.
Kerjasama ini menindaklanjuti MOU antara Kapolres Malang Kota dengan Rektor Universitas Islam Negeri Malang Maulana Malik Ibrahim, mengenai pembinaan mahasiswa Fakultas Saintek di bidang kepemimpinan.
Acara ditutup dengan pemberian cindera mata dari Dekan Fakultas Saintek Dr. Sri Harini, M.Si. dengan Kasubbag Humas Polres Malang Kota Ipda Ni Made Seruni Marhaeni, SH. (ide)
