Hasil Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Memuaskan
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh jajaran Pemprov Jawa Timur berkolaborasi dan memaksimalkan segala potensi untuk membangun daerah. Salah satu kebijakan yang berhasil dan dicontoh provinsi lain adalah pemutihan pajak kendaraan bermotor.
AJAKAN ini ia sampaikan saat Refreshment Manajemen Pemerintahan Tahun 2023 di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, di Hotel Grand Mercure Malang Mirama, Jl. Raden Panji Suroso, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Rabu (11/01/2023) siang.
“Dengan memberikan subsidi, ternyata menghasilkan income baru yang luar biasa. Dimulai bulan April 2022, diperpanjang Juni, dan perpanjang lagi sampai November 2022. APBD hanya mensubsidi sekitar Rp 168 miliar. Tapi incomenya tembus Rp 1,1 triliun. Makanya banyak provinsi yang mengikuti pola yang diterapkan Jawa Timur ini,” katanya
Gubernur menjelaskan, program pemutihan pajak kendaraan bermotor ini diawali dengan mengkoordinasikan jumlah kendaraan yang telat membayar pajak. “Jadi, seluruh energi yang bisa kita kolaborasikan dan berbagai hal, kita maksimalkan, dalam rangka pembangunan di Provinsi Jawa Timur,” katanya.
Terkait Perpres 80 tahun 2019, kata Khofifah, adalah tentang percepatan pembangunan ekonomi di Jawa Timur. Untuk itu, ada laporan 3 bulanan progressive yang disampaikan ke presiden. Mantan Mensos ini juga menyebut, ada 7 prioritas utama pembangunan Jawa Timur. (aji/mat)