Camat Dampit Kandidat Camat Teladan Jawa Timur
2 min read*Reporter : rahmat
Camat Dampit, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Bagus Sulistiawan, menjadi kandidat Camat Teladan tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2018. Alumni STPDN (Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri) ini, bersaing dengan empat camat lainnya dari Gresik, Surabaya, Situbondo dan Tuban.
PEMBERITAHUAN bahwa Bagus Sulistiawan masuk dalam lima besar calon Camat Teladan tingkat Jawa Timur ini, diketahui dari surat Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang ditandatangani Kepala Biro Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Anom Surahno, SH, Msi.
Dalam surat yang salah satunya ditujukan kepada Bupati Malang, Dr. H. Rendra Kresna tersebut disebutkan bahwa Camat Dampit, Bagus Sulisttiawan diundang menghadiri peringatan hari otonomi daerah ke-XXII, Jumat (27/04/2018) pukul 07.00 WIB di halaman kantor Gubernur Jawa Timur, Jl. Pahlawan No. 110 Surabaya.
Selain Bagus, ikut juga diundang dalam acara itu, Camat Sangkapura, Kabupaten Gresik, Abdul Adim; Camat Benowo, Surabaya, Muslich Hariadi; Camat Sumbermalang, Kabupaten Situbondo, Sopan Effendi serta Camat Bangilan, Kabupaten Tuban, Moh. Maftuchin Riza.
“Mohon doa restunya saja,” kata Bagus Sulistiawan saat dihubungi via WA, Selasa (24/04/2018) terkait surat undangan tersebut tanpa komentar lebih banyak.
Namun mantan Lurah Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang ini mengakui, kegiatan ini ada kaitannya dengan lomba Sinergitas Kecamatan Tingkat Provinsi Jawa Timur, tahun 2017 lalu. Kala itu, Kecamatan Dampt berhasil menjadi juara pertama. “Memang ada kaitannya,” kata Bagus.
Dalam penilaian akhir lomba Sinergitas Kecamatan Tingkat Provinsi Jawa Timur itu, Kecamatan Dampit yang sudah masuk lima besar tingkat Jawa Timur, berhasil menyisihkan Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik, Kecamatan Benowo Kota Surabaya, Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo dan Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban.
Bagus menjelaskan, salah satu produk yang menjadi andalan Dampit dalam lomba ini adalah kopi. Bicara soal kopi, Dampit adalah pustnya. Potensi biji hitam ini menyebar hampir di seluruh desa di Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Kualitasnya pun tak usah diragukan.
Menurut catatan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, kopi Dampit diekspor ke 28 negara, termasuk Amerika Serikat dan Inggris dengan total ekspor 22.821.320 kg per tahun, setara dengan Rp 4.631.8462. Karena itu tak heran jika kopi mengantar Kecamatan Dampit menjadi juara satu lomba Sinergitas Kecamatan tingkat Provinsi Jawa Timur. (*)