Baznas Ajak 200 Anak Yatim Keliling Mall
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Sekitar 200 anak yatim dari berbagai kelurahan di Kota Malang, Jawa Timur, akan diajak keliling mall. Mereka juga akan dipertemukan dengan orang tua asuh. Jumlah tersebut adalah sabagian dari target 1.000 anak yatim yang diverifikasi tim Pendamping Kemandirian Kesehatan Masyarakat (PKKM) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Malang.
Direktur Bidang Kesehatan dan Sosial Baznas Kota Malang, Erna Susanti menjelaskan, di setiap kelurahan binaan Baznas, ditugaskan 5 kader untuk memverifikasi kondisi riil masyarakat.
“Kami memverifikasi 1.000 anak yatim di Kota Malang untuk menjadi obyek distribusi zakat maupun infaq yang dikelola Baznas. Dari jumlah itu, dilakukan verifikasi ulang, lalu diambil 200 anak yang benar – benar memprihatinkan. Nantinya mereka diajak jalan – jalan ke mall. Selain itu mereka juga akan dipertemukan dengan orang tua asuhnya,” tutur Erna saat pemberian santunan anak yatim dan lansia di masjid Nurul Barokah, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jum’at (25/05/2018).
Ia melanjutkan, dipilihnya Kelurahan Buring sebagai salah satu lokasi pemberian santunan, karena kelurahan yang berada di kawasan timur Kota Malang ini benar-benar memerlukan perhatian. “Banyak lansia dan anak yatim yang membutuhkan bantuan untuk keperluan konsumtif,” tandasnya.
“Kelurahan Buring membutuhkan
perhatian, karena sosial ekonominya kurang bagus. Selain memang salah satu kelurahan binaan Baznas, daerah ini lumayan jauh dari perkotaan. Selain bantuan uang, seperangkat alat sholat kami berikan. Ini juga salah satu pembinaan Kerokhanian, setelah pembinaan lingkungan dan kesehatan,” lanjutnya.
Selain Buring, beberapa kelurahan yang juga akan mendapatkan santunan di antaranya, Cemorokandang, Kedungkandang, Kota Lama, Kasin, Merjosari, Bandung Rejosari, Arjowinangun dan Kebonsari. “Teknis pelaksanan pemberian santunan, kami bekerjasama dengan takmir masjid setempat,” ujar Erna Susanti.
Salah satu tokoh masyarakat yang juga mewakili takmir setempat mengatakan, dirinya bersama warga menyambut baik program tersebut. “Kami sangat senang, semoga program ini bisa berjalan terus, dan tempat kami selalu mendapat bagian,” katanya. (ide)