Batu IIBF Series, Upaya Penguatan Pengusaha Lokal
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Indonesian Islamic Business Forum (IIBF) kini telah hadir di Kota Batu, Jawa Timur. Hal ini ditandai dengan Batu Bisnis Series di Hotel Zam Zam, Kamis (16/03/2023) siang.
DALAM seminar yang mengangkat tema ‘Memperbaiki Bisnis Secara Dramatis’ itu, sekaligus menetapkan Nur Vicky Wayudi menjadi Ketua IIBF Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Batu. “Ini sekaligus menandai IIBF di Kota Batu. Malang Raya wilayahnya sangat luas. Perlu ada motor penggerak serta penyemangat di wilayah masing-masing,” terang Joko Kris Busono, Ketua DPD IIBF Malang Raya, di sela- sela acara.
Joko menjelaskan, dengan penambahan wilayah DPD, diharapkan semakin banyak memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Bahkan, dengan pola pendampingan yang lebih fokus dan efektif, pelaksanaan seminar dapat dilakukan secara berkala.
Disinggung tema yang diangkat, Joko Kris Busono menerangkan, semua bisnis pasti ada pasang surutnya. Dibutuhkan kejelian dan solusi yang tepat untuk mengatasinya. Dengan kepiawaian dan kelihaian dalam bersikap dan bertindak, akan bisa menyelami serta memberikan solusi.
Dicky Fanani, Ketua IIBF Jawa Timur sekaligus pemateri dalam kegiatan tersebut, menjelaskan, beragam permasalahan pasti ada di dalam menjalani usaha. Bahkan sampai dengan masalah keuangan. “Permasalah itu dibahas dalam seminar ini. Salah satunya dengan mengklasifikasi ke arah top client. Mana customer atau mitra terbaik dalam menjalankan usaha,” terangnya.
Sementara itu, Ketua IIBF DPD Kota Batu, Nur Vicky Wahyudi , menerangkan, IIBF Series Kota Batu kali ini adalah yang pertama kalinya. Sekaligus menandai upaya kebangkitan pengusaha lokal Kota Batu. Daerah potensi bisnis tinggi, dengan PAD yang cukup besar.
“Kami ingin menguatkan pengusaha lokal Kota Batu. Memunculkan produk, bahkan mendominasi di kota sendiri. Komunitasnya menjadi kuat, bahkan semakin percaya diri. Dengan perkumpulan pelaku usaha, bisa lebih berdampak dan memberikan manfaat bagi pelaku usahai, masyarakat Kota Batu dan sekitarnya,” terang pengusaha interior ini.
Kegiatan Batu IIBF series tersebut diikuti sekitar 62 peserta dari berbagai macam usaha. Mulai konstruksi, garmen, kuliner, konveksi, wisata, dan lainnya. (aji/mat)