Bakar Sampah Ditinggal Tidur, Rumah Warga Gondanglegi Hangus, Rp 750 Juta Lenyap
2 min readMALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Dalam kondisi cuaca terik dan angin kencang seperti sekarang, sebaiknya hati-hati kalau membakar sampah. Jangan ditinggal pergi, apalagi ditinggal tidur. Kalau tidak, bisa menyebabkan kebakaran hebat. Seperti yang dialami Murnisari (56), warga Dusun Wates RT 36/RW 09, Desa Gondanglegi Wetan, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Rumahnya terbakar, Kamis (12/10/2023) sore, sekitar pukul 15.00 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kebakaran membuat warga sekitar panik.
KEPALA Satpol PP Kabupaten Malang, Firmando H Matondang, menjelaskan, pada Kamis sore, sekitar pukul 15.20 WIB, petugas jaga pemadam kebakaran (damkar) Kabupaten Malang, menerima telepon dari Rony, warga yang berada tak jauh dari lokasi kebakaran. Kepada petugas jaga dia mengabarkan ada rumah yang terbakar.
Setelah mendapat laporan, Tim Damkar yang dipimpin Syaiful Anwar sebagai Komandan Regu 4, sekitar pukul 15.25 WIB, langsung meluncur ke lokasi kebakaran dengan membawa 3 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Pemkab Malang, sejumlah relawan, dan anggota Polsek Gondanglegi.
Tim Damkar yang tiba di lokasi kebakaran sekitar pukul 15.55 WIB, langsung melakukan tindakan penanggulangan. Dengan peralatan yang sudah siap dan dibantu sejumlah warga, petugas melakukan pemadaman. Cukup lama juga api baru bisa dipadamkan, karena banyak material yang mudah terbakar, ditambah angin cukup kencang dan cuaca terik.
“Sekitar pukul 18.50 WIB baru api dapat dijinakan. Cukup lama juga api membakar rumah tersebut, sekitar 4 jam, mulai pukul 15.00 WIB hingga 18.50 WIB,” kata Firmando, Kamis (12/10/2023) sore setelah kejadian.
Menurut Firmando, tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Soal penyebab kebakaran, masih dalam penyelidikan petugas yang berwenang. Namun diduga karena membakar sampah di samping rumah tapi ditinggal tidur. “Akibat kebakaran, pemilik mengalami kerugian sekitar Rp 750 juta. Kami himbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan hati-hati dengan bahaya kebakaran,” pesannya. (bri/mat)
