9 Oktober 2024

`

Bakar-bakar Sampah, TPS Sumberporong Terbakar

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Diduga karena bakar-bakar sampah yang didukung dengan cuaca panas dan angin kencang, sebuah tempat pembuangan sampah (TPS) di Desa Sumberporong RW 14, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, terbakar, Minggu (29/10/2023) malam, sekitar pukul 20.30 WIB. Tak ada korban jiwa dan terluka dalam kejadian ini. Namun kebakaran membuat warga sekitar panik.

 

Petugas damkar Kabupaten Malang berada di sebuah tempat pembuangan sampah (TPS) di Desa Sumberporong RW 14, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang terbakar Minggu (29/10/2023) malam, sekitar pukul 20.30 WIB.

 

KEPALA Satpol PP Kabupaten Malang, Firmando H Matondang, menjelaskan, pada Minggu malam, sekitar pukul 20.30 WIB, petugas jaga damkar Kabupaten Malang menerima informasi dari Relawan Siaga Utara. Kepada petugas jaga damkar dikabarkan ada TPS terbakar.

Petugas damkar Kabupaten Malang menyemprotkan air untuk memadamkan api yang membakar sebuah tempat pembuangan sampah (TPS) di Desa Sumberporong RW 14, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (29/10/2023) malam, sekitar pukul 20.30 WIB.

Setelah mendapat laporan, Tim Damkar yang dipimpin Angga Krisnanto sebagai Komandan Regu 2, sekitar pukul 20.30 WIB, langsung meluncur ke lokasi kebakaran dengan membawa 2 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Kabupaten Malang, dibantu 1 unit ambulance, dan sejumlah relawan RedKar.

Tim Damkar yang tiba di lokasi kebakaran sekitar pukul 20.45 WIB, langsung melakukan tindakan penanggulangan. Dengan peralatan yang sudah siap dan dibantu sejumlah warga sekitar, petugas melakukan pemadaman. Tak butuh waktu lama bagi petugas dan warga memadamkan api. “Sekitar pukul 21.45 WIB api sudah berhasil dijinakkan,” kata Firmando, Senin (30/10/2023) pagi setelah kejadian.

Namun tak urung api yang diduga karena bakar-bakar sampah dan kemarau panjang itu menimbulkan kepanikan warga sekitar. Tapi berkat kesigapan petugas damkar dan dibantu warga, sehingga api cepat dipadamkan dan tak menjalar kemana-mana. “Tak ada kerugian material dalam kebakaran ini,” kata Firmando.

Mantan Camat Dau dan Pakis ini menambahkan, tak ada korban jiwa dan terluka dalam kejadian ini. Soal penyebab kebakaran, masih dalam penyelidikan petugas yang berwenang. “Diduga karena bakar-bakar sampah dan kemarau panjang. Kami himbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan hati-hati dengan bahaya kebakaran,” pesan Firmando. (iko/mat)